PENJABAT Bupati Barito Utara, Muhlis, didampingi Asisten II Sekda, Gazali Montalatua, beserta unsur kepala perangkat daerah mengikuti rapat koordinasi pengendalian inflasi.
RAPAT koordinasi yang digelar oleh Kementerian Dalam Negeri, diikuti secara daring dari ruang rapat sekretariat daerah lantai II, Muara Teweh, Senin (29/1/2024).
Dipimpim langsung oleh Menteri Dalam Negeri, Muhammad Tito Karnavian, juga diikuti oleh pemerintah pusat, pemerintah provinsi, pemerintah daerah, BMKG, Satgas Pengendalian Inflasi, TNI/Polri, serta stakeholder terkait lainnya.
Mendagri mengatakan, pengendalian inflasi adalah tanggung jawab bersama, terutama pemerintah beserta jajaran terkait lainnya, dan juga sebagai tanggung jawab moral kepada masyarakat.
BACA: Hadapi Evaluasi Capaian Kinerja per Triwulan Kemendagri, Pj Bupati Barito Utara Sampaikan Data
Sehingga harga bahan pokok dapat terkendali, yang artinya dapat dijangkau oleh kemampuan masyarakat, serta ketersediaan yang cukup untuk barang dan jasa, terutama makanan dan kebutuhan pokok yang menjadi komsumsi utama masyarakat.
Penjabat Bupati Barito Utara, Muhlis menyampaikan, dengan rakor pengendalian inflasi bersama Kemendagri beserta jajaran terkait lainnya, dapat menjadi bahan untuk melakukan strategi dan evaluasi dalam menekan laju inflasi di berbagai daerah.
Strategi terus diupayakan oleh Pemerintah Barito Utara melalui instansi terkait dengan terus melakukan evaluasi-evaluasi mengingat inflasi terjadi karena banyak faktor sesuai dengan situasi global dan daerah masing-masing.
Menurut Muhlis, angka inflasi berada di 0,4066 yang menandakan Kabupaten Barito Utara dalam kondisi yang stabil. Tentunya ini merupakan hasil kerja keras dari pemerintah daerah dan jajaran, beserta masyarakat yang saling bersinergi dalam menstabilkan harga kebutuhan pokok.(jejakrekam)