Kalsel Terima DIPA dan TKDD 2022 Sebesar Rp 25 T, Joko Widodo: Fokus Pada Enam Kebijakan Utama

0

GUBERNUR Kalimantan Selatan H Sahbirin Noor menerima daftar isian pelaksanaan anggaran (DIPA) dan daftar alokasi transfer ke daerah dan dana desa (TKDD) Tahun 2022.

PENYERAHAN yang dilakukan langsung oleh Presiden Joko Widodo, didampingi Wakil Presiden KH Ma’ruf Amin dan Menteri Keuangan Sri Mulyani secara virtual di ruang rapat PM Noor, Kantor Setda Prov Kalsel, di Banjarbaru, Senin (29/11/2021).

Presiden Joko Widodo mengingatkan kepada semua agar harus tetap waspada, karena pandemi belum berakhir. Tahun 2022 pandemi masih menjadi ancaman dunia dan juga ancaman bagi Indonesia.

BACA: Tahun 2021, Provinsi Kalsel Dijatah DIPA Rp 9,1 Triliun dan TKDD Rp 16,5 Triliun

“Selain varian lama di beberapa negara, telah muncul varian baru, varian omicron yang harus menambah kewaspadaan kita,” ujarnya.

Antisipasi dan mitigasi perlu disiapkan sedini mungkin. Agar tidak mengganggu kesinambungan program reformasi yang sedang dilakukan, serta program pemulihan ekonomi nasional yang sedang dilaksanakan.

Selain itu, untuk menghadapi ketidakpastian tahun 2022, pemerintah merancang APBN Tahun 2022 yang responsif, antisipatif dan juga fleksibel.

“Pemerintah akan fokus pada enam kebijakan utama. Yang pertama melanjutkan pengendalian covid-19 dengan tetap mempertahankan sektor kesehatan. Kedua menjaga keberlanjutan program perlindungan sosial bagi masyarakat kurang mampu dan rentan,” paparnya.

BACA JUGA: Kuasai Penghematan Energi Di Lingkungan Perkantoran, Pemprov Kalsel Terima Subroto Award 2021

“Ketiga, peningkatan SDM yang unggul. Keempat melanjutkan pembangunan infrastruktur dan meningkatkan kemampuan adaptasi teknologi. Kelima penguatan desentralisasi fiskal untuk peningkatan dan pemerataan kesejahteraan antar daerah. Keenam, melanjutkan reformasi penganggaran dengan menerapkan zero base budgeting agar belanja lebih efisien,” lanjutnya.

Sementara itu, Kepala Kantor Wilayah Ditjen Perbendaharaan Provinsi Kalimantan Selatan Sulaimansyah mengungkapkan, Kalsel menerima DIPA dan TKDD sebanyak Rp 25 triliun. Terdiri dari Rp 8 triliun untuk Kementerian/Lembaga dan untuk TKDD Rp 16,8 triliun.

Disampaikanya, pada Jumat 3 Desember 2021 mendatang, Gubernur Kalsel H Sahbirin Noor akan menyerahkan DIPA kepada Kementerian/Lembaga serta TKDD kepada bupati dan walikota.(jejakrekam)

Penulis Asyikin
Editor Ahmad Riyadi

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.