Foto : Sirajuddin
INTENSITAS kejadian kebakaran di Kota Banjarmasin tergolong tinggi sejak Agustus hingga pertengahan September 2019. Data yang dihimpun Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Banjarmasin mencatat ada 16 kali kebakaran dengan total kerugian Rp 25 miliar lebih.
SELAMA medio September 2019, terdata ada enam kali kejadian amukan si jago merah yang menghantam kawasan pemukiman. Total korban terdampak peristiwa ini mencapai 119 kepala keluarga (KK) dan 367 jiwa.
Tercatat hingga pertengahan September ini, ada 89 rumah rusak total dan satu rumah rusak berat. Kebakaran juga mengakibatkan empat rumah rusak ringan dan satu sarana pendidikan terbakar. Ini belum termasuk tiga bangunan lainnya seperti bengkel lainnya.
BACA : Ada 18 Rumah Dilahap Api Di Dua RT Gang Musyawarah
Kepala Pelaksana BPBD Kota Banjarmasin HM Hilmi mencatat total kerugian akibat peristiwa kebakaran di ibukota Provinsi Kalimantan Selatan ini mencapai RP 6.332.400.000, belum termasuk data peristiwa kebakaran yang terjadi di Jalan Sulawesi, Gang Musyawarah RT 12 dan RT 16 Kelurahan Pasar Lama, Banjarmasin Tengah.
Frekuensi kebakaran dan total kerugian dari peristiwa selama Agustus 2019, tercatat ada 10 kali kasus yang melanda kawasan pemukiman. Total korban yang terdampak tercatat 158 KK dengan 509 jiwa.
BACA JUGA : Diduga Korsleting Listrik Picu Kebakaran, Satu Warga Alami Luka Bakar
Dalam peristiwa itu, ada 51 buah rumah rusak, 7 rumah rusak berat, 5 buah rumah rusak ringan, 11 buah rumah rusak sedang serta 7 buah bangunan lainnya, termasuk bengkel, kios, dan lainnya. Total kerugian secara ekonomi dicatat BPBD Kota Banjarmasin mencapai Rp 19.667.600.000. Total seluruhnya hingga Agustus dan pertengahan September mencapai Rp 25 miliar lebih.(jejakrekam)
Pencarian populer:https://jejakrekam com/2019/09/16/16-kali-kebakaran-di-banjarmasin-total-kerugian-rp-25-miliar-lebih/