Kisah Pilu Warga Alalak Tengah Pasca Rumahnya Luluh Lantak

0

BANYAK kisah pilu terbeber di pasca kebakaran hebat yang melanda wilayah perbatasan RT 12 dan RT 13 RW 02, Kelurahan Alalak Tengah, Banjarmasin Utara, Kamis (15/8/2019). Mereka hanya bisa pasrah dan meratapi nasib.

ERNI, warga Alalak Tengah RT 12, misalnya, kini rumah bertingkatnya yang cukup mencolok, tak tersisa lagi. Hanya tinggal puing hitam, apalagi rumahnya persis berada di pusaran api besar yang menghanguskan sedikitnya 23 rumah.

Hanya ada kain selembar di badan yang berhasil diselamatkannya. Sedangkan, hartanya seperti perabot elektronik dan lainnya, habis dilalap si jago merah.

Lain lagi dengan Mahyuni, warga Alalak Tengah RT 12. Ia mengaku panik, karena khawatir anaknya yang tertidur di rumah tak bisa diselamatkan. “Saya langsung berlari kencang menuju rumah. Alhamdulillah, anak saya bisa bawa,” ucap Mahyuni, bercerita kepada jejakrekam.com, Kamis (15/8/2019).

Untungnya, dalam kejadian ini tak korban jiwa. Namun, puluhan rumah yang terbakar, berikut aset-asetnya diperkirakan kerugiannya mencapai ratusan juta rupiah. Mereka hanya bisa mengais barang tersisa yang masih berharga. Sebagian barang pun dititipkan ke rumah tetangga atau Langgar Raudhatul Kiram yang jadi tempat pengungsian sementara.

BACA : Azan Bersahutan, Belasan Rumah Di Alalak Tengah RT 12 Dan 13 Dilahap Si Jago Merah

Beberapa warga di lokasi kejadian menuturkan, api diduga berasal dari rumah yang ditinggalkan Supian. Pria yang diduga mengalami keterbelakangan mental ini sudah beberapa kali memasak air di atas tungku api, selalu ditinggalkan. “Ya, kami menduga awal api dari rumah Supian ini. Ini rumahnya sudah rata dengan api,” ucap warga Alalak Tengah lainnya.

Untuk menyelidiki penyebab kebakaran, pihak Polsek Banjarmasin Utara langsung memasan garis polisi di kawasan yang diduga awalnya api berasal.

Lain lagi dengan keluarga besar Baniah. Putra Baniah, Fadli mengaku baru saja menyelesaikan rehab rumahnya, usai rumah tua dirobohkan. Rumah bercat hijau ini sebagian besar habis dimakan api. “Belum selesai seluruhnya, tapi sudah terbakar,” ucap Fadli.

Berdasar keterangan sementara dari Lurah Alalak Tengah, Ujud Yuliarno untuk rumah yang terbakar sedikitnya mencapai 23 unit. Terdiri dari, 11 unit berada di RT 13 Alalak Tengah, dan 12 buah berada di sebelah di RT 12. Beberapa petugas Dinas Sosial dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Banjarmasin pun turun ke lokasi untuk mendata jumlah rumah dan korban kebakaran.

“Ini data sementara, karena masih dalam proses pendataan berdasar kartu keluarga dan kepemilikan rumah yang kebanyakan dihuni banyak kepala keluarga,” kata Ujud.(jejakrekam)

 

Penulis Sirajuddin
Editor Didi GS

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.