SUNGGUH suatu pretasi yang membanggakan bagi Pemerintah Kabupaten Barito Utara, setelah pada tahun ini mendapat predikat wajar tanpa pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI Perwakilan Kalimantan Tengah di Palangkaraya.
SELAIN tahun 2017, Pemkab Barito Utara juga sebelumnya atau selama tiga kali sudah mempertahankan opini tertinggi dalam pemeriksaan keuangan instasi atau pemerintahan daerah tersebut.
Sekretaris Daerah Kabupaten Barito Utara, Jainal Abidin mengatakan, sungguh suatu prestasi yang dapat dipertahankan, karena pada tahun ini kembali mendapat predikat WTP tersebut. “Hal ini tak terlepas dari kinerja aparatur pemerintahan, baik disekretariat daerh maupun seluruh satuan organiasi perangkat daerah(SOPD) yang bekerja sesuai dengan arahan,” kata Jainal Abidin di ruang kerjanya di Muara Teweh, Jumat (2/6/2017).
Ia menegaskan predikat WTP bukan berarti tidak ada catatan yang harus diperbaiki. Sebab, beber Jainal, dalam waktu 60 hari ke depan, BPK RI meminta agar seluruhnya dilakukan perbaikan, terkhusus ada sejumlah catatan tersebut ada di beberapa instansi di Pemkab Barito Utara.
Menurut Jainal, denga predikat WTP tentunya seluruh aparatur sipil negara terus diminta meningkatkan kinerja, terutama masalah penggunaan anggaran agar pelaporan yang disampaikan sesuai petunjuk BPK RI. Dia mencontohkan pemberian bantuan sosial harus disertakan jumlah dan alokasi juga peruntukannya dan di mana disalurkan. “Hal ini untuk memudahkan pemeriksaan secara detail. Makanya, saya mengucapkan terimakasih kepada semua pimpinan instansi dan kantor. Sebab, sesuai arahan dan petunjuk sudah dilaksanakan dengan baik, sehingga predikat WTP itu dapat dipertahankan,”pungkasnya.(jejakrekam)
Penulis : Syarbani
Editor : Agus Salim
Foto : Syarbani