Perkuat Fungsi 11 Puskesmas yang ada di Teweh Tengah

0

DENGAN 24 ribu jiwa yang menghuni 8 desa dan 2 kelurahan, ada 11 pusat kesehatan masyarakat (puskemas) yang melayani. Untuk penguatan fungsi puskesmas yang ada di Kecamatan Muara Teweh, digelar mini lokakarya dan lintas sektor menuju puskesmas terakreditasi oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Barito Utara, Provinsi Kalimantan Tengah.

BERTEMPAT di Aula Bappeda Barito Utara di Muara Teweh, Rabu (24/5/2017), beberapa unsur dilibatkan dari camat, masyarakat, dan sektor dan lainnya untuk memaksimalkan peran puskemas yang terakreditasi. Peran yang dimaksud adalah evaluasi, informasi dan supervisi.  “Hasil lokakarya lintas sektor ini bisa menjadi bahan untuk kerjasama antar lintas sektor,” kata Camat Teweh Tengah, Evereadi Noor dalam paparannya.

Senada itu, Sekretaris Dinas Kesehatan Barito Utara, Siswandoyo berharap  mini lokakarya berdasar  Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 44 Tahun 2016 tentang  Pedoman Manajemen Puskesmas, sehingga perlu menggalang lintas sektor. “Pemerintahan sekarang lebih menititikberatkan pada paradigma sehat.  Salah satunya adalah pendekatan pada keluarga, maka kami akan segera mendata seluruh keluarga di lingkungan puskesmas,” kata Siswandoyo.

Pendataan itu menjadi penting, beber dia, seperti soal umur, pekerjaan dan lainya, sehingga bisa menjadi patokan bagi penguatan peran dan fungsi puskesmas.  “Keinginan pihak kecamatan untuk adanya rumah singgah bagi ibu melahirak, tentu lebih baik lagi. Pelayanan ini juga harus digratiskan,” tegasnya. Siswandoyo mengingatkan agar kegiatan mini lokakarya ini bisa memberi informasi yang menyeluruh kepada masyarakat, khususnya di wilayah pelayanan masing-masing puskesmas.(jejakrekam)

Penulis    : Syarbani

Editor      :  Didi G Sanusi

Foto         :  Syarbani

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.