Beras Miskin Berkutu, Bulog Siap Ganti yang Baru

0

BADAN Urusan Logistik (Bulog) Divisi Regional Kalimantan Selatan memastikan siap mengganti jika ada beras miskin (raskin) yang berkutu atau tak layak dikonsumi bagi rumah tangga penerima.

KEPALA Bulog Divre Kalsel Dedi Supriadi menegaskan bagi pengantar raskin yang sampai ke kantor desa dan kelurahan, ketika beras yang diantar tak layak dikonsumsi bisa segera diganti dengan yang baru.

Hal ini dilakukan Bulog Kalsel, ketika mendengar adanya keluhan warga miskin di Desa Danda Jaya, Kecamatan Rantau Badauh, Kabupaten Barito Kuala yang menerima beras berkutu dan tak layak untuk dikonsumsi. “Beras ini tidak kami bagikan kepada warga dan menyimpannya di gudang. Kami tak ingin warga desa mengkonsumi beras yang kualitasnya jelek,” kata Kepala Desa Danda Jaya, Diyono, beberapa waktu lalu.

Dedi Supriadi pun menjawab bahwa beras miskin memang jenis medium, bukan premium dan telah lama disimpan dalam gudang. “Jadi, tidak menutup kemungkinan kondisi beras berubah,” kata pejabat yang dikenal familiar dengan pers ini.

Berdasar pantauan pendistribusian jatah raskin di Kelurahan Pemurus Dalam, Kecamatan Banjarmasin Selatan pada Rabu (17/5/2017), sembako itu langsung dibagikan melalui rukun tetangga masing-masing, yang kemudian disalurkan kepada penerima yang berhak, terkhusus menjelang datangnya bulan suci Ramadhan 1438 Hijriyah.

Begitupula, Kepala Desa Thaibah Raya, Kecamatan Tatah Makmur, Kabupaten Banjar, Mujiburrahman mengakui raskin sangat dinanti warganya. “Beras itu bisa digunakan selama Ramadhan. Untuk harga satu sak tetap dibayar Rp 24 ribu, tak ada perubahan harga. Sedangkan, untuk biaya operasional, kami menggunakan dana alokasi desa,” kata Mujiburrahman.(jejakrekam)

Penulis  : Muji Setiawan

Editor    : Didi G Sanusi

Foto       : Muji Setiawan

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.