HUTAN kota yang berada di Komplek Perkantoran Pemprov Kalimantan Selatan di Banjarbaru, dipastikan makin menghijau. Sebanyak 15 ribu batang bibit pohon akan ditanam serempak pada Jumat (15/12/2017) yang langsung dikomando Gubernur Kalsel, H Sahbirin Noor.
BUKAN hanya seorang diri, Gubernur H Sahbirin Noor akan mengerahkan selurah aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Pemprov Kalsel untuk mengikuti program revolusi hijau dengan penanaman pohon bersama, demi merindangkan kawasan perkantoran di sekitar Jalan Dharma Praja, Trikora Banjarbaru.
Menurut Sahbirin, di atas lahan hutan kota seluas 62 hekter itu nantinya akan ditanam 15 ribu sebagai langkah awal agar Kantor Setdaprov Kalsel menjadi rindang. Terlebih lagi, pengelolaan hutan kota ini merupakan kerjasama antara Dinas Kehutanan Kalsel dan Balai Pengelolaan Daerah Aaliran Sungai dan Hutan Lindung (BPDAS-HL) Barito. Bahkan, BPDDAS HL mendapat jatah mengelola seluas 25 hektare, dan sisanya menjadi tanggung jawab Dinas Kehutanan Kalsel.
“Nantinya, jenis pohon yang ditanam di hutan kota merupanan pohon penghasil oksigen, karena merupakan jenis tanaman hutan berukuran besar. “Jadi, jenis pohon yang ditanam adalah cepat tumbuh besar,” kata Kepala BPDAS HL Barito, Mochammad Zainal Arifin, Kamis (14/12/2017).
Apakah nanti hutan kota ini berkonsep ala Kebun Raya Banua (KRB) yang dikelola Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah Kalsel? Zainal tak bisa memastikan pasti, karena jenis pohon yang ditanam berbeda dengan KRB. “Di hutan kota yang ditanam adalah jenis pohon mahoni, sengon, jagon, dan trambesi. Jadi, tanaman ini bisa menyerap Co2 (karbodioksida). Jauh berbeda dengan jenis pohon di KRB,” kata Zainal.(jejakrekam)
Penulis : Sayyidil Ahmada
Editor : Didi G Sanusi
Foto : Imgrum Banjar Info