Diserang Tikus, Petani Aluh-Aluh Pilih Tunda Masa Tanam

0

SERANGAN hama tikus benar-benar merepotkan para petani yang ada di Desa Aluh-Aluh Besar, Kecamatan Aluh-Aluh, Kabupaten Banjar. Akibat serangan hewan pengerat itu di areal bibit padi, terpaksa para petani menunda masa tahun satu bulan ke depan.

SEJATINYA musim tanam dmulai awal Maret 2017, namun ditunda pada April 2017 ini. “Masa tanam padi tahun ini memang molor satu bulan akibat serangan hama tikus,” ujar Bahruddin, seorang petani di Desa Aluh-Aluh kepada jejakrekam.com, Sabtu (22/4/2017).

Ia mengungkapkan dengan memundurkan satu bulan ke depan, para petani terpaksa harus menyiapkan kembali bibit baru sebelum musim tanam berakhir. “Memang serangan hama tikus menjelang musim tanam tahun ini sangat merugikan dan di luar dugaan kami. Sebab, bibit padi yang diserang itu sudah berusia dua bulan lebih, dan siap untuk dipecah dan ditanam di seluruh areal persawahan,” tutur Bahruddin.

Tak hanya menyerang daun bibit padi, hama tikus itu juga menggerogoti bagian batang  bibit padi, sehingga  berubah menjadi layu dan mati. Mengapa tidak membasmi hama tikus itu? Bahruddin mengaku sengaja membiarkan, tanpa harus menebar racun.

Untuk diketahui, Desa Aluh-Aluh memang dikenal memiliki areal sawah pasang surut yang sangat luas. Bahkan, daerah ini menjadi salah satu penyangga pangan Kabupaten Banjar, khususnya lagi Kalimantan Selatan. Selama ini, produksi padi lokal dari Desa Aluh-Aluh ini mampu memenuhi pasokan beras bagi masyarakat Banjar dan sekitarnya.

“Satu borong sawah bisa menghasilkan 10 belik padi. Ya, karena sawah yang ada di Desa Aluh-Aluh masih subur. Jadi, tak perlu pengolahan tanah khusus dan memerlukan pupuk untuk merangsang kesuburan tanah,” tutur Bahruddin. Untuk varietas padi unggul yang dikembangkan di areal persawahan Desa Aluh-Aluh ini adalah padi lokal jenis siam yang sangat cocok untuk sawah pasang surut.(jejakrekam)

Penulis   : Muji Setiawan

Editor     : Didi G Sanusi

Foto        : Muji Setiawan

 

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.