Foto : Syarbani
SEJUMLAH usulan disampaikan Warga Wonorejo, Kelurahan Melayu, Muara Teweh kepada pasangan Nadalsyah Sugianto Panala Putra saat melakukan kampanye dialogis, Jumat (11/5/2018).
ADAPUN usulan tersebut diantaranya, masalah insentif guru honorer serta air bersih. Selain itu pula, warga Wonorejo mengusulkan agar diadakan pemekaran agar statusnya menjadi desa, sebab jumlah penduduk di dua RT sudah mencapai 500 kepala keluarga.
Terkait hal itu, Nadalsyah mengatakan bahwa pemekaran bukan saja dimohonkan oleh Wonorejo menjadi desa, akan tetapi juga ada wilayah kecamatan. Untuk saat ini, kata dia ada sembilan kecamatan, tapi ada tiga wilayah lagi yang diusulkan menjadi kecamatan. Sehingga nantinya bila dimekarkan menjadi dua belas kecamatan.
“Pemekaran desa dan kecamatan memang harus melihat dari segi kemampuan, apakah sudah masuk dalam katagori. Gaung pemekaran kecamatan hingga desa memang sudah masuk dalam usulan pemerintah daerah untuk dikaji secara mendalam,” ucap pria yang kerap disapa H Koyem ini.
Sedangkan masalah insentif guru honorer, kata dia dimana sebagian besar usulan sudah disampaikan, maka kedepannya akan lebih menjadi prioritas pemerintah daerah.
Dalam kesempatan itu, Nadalsyah juga mengungkapkan mengenai warga yang belum terdaftar sebagai peserta BPJS agar segera mendaftarkan diri melalui RT, kepala desa dan lurah setempat. Sebab, kata dia jaminan kesehatan merupakan program pemerintah daerah dalam membantu masyarakat kurang mampu.
“Sudah lebih lima puluh ribu warga Barut terdaftar sebagai peserta jaminan kesehatan. Tentunya jaminan kesehatan ini harus dapat dirasakan seluruh lapisan masyarakat dan tentu saja harus mendaftarkan diri pada lingkungan masing masing,” ucapnya.(jejakrekam)