Ekonomi Belum Stabil, Harga Batubara, CPO dan Karet Mulai Membaik

0

PERPUTARAN uang dalam deret ukur perekonomian Kalimantan Selatan dipastikan akan menggeliat. Ini setelah, pada 2017, telah terjadi perbaikan harga produk tambang seperti batubara di Kalimantan Selatan yang telah menembus kenaikan mencapai 48 persen, meski kondisi perekonomian belum mendukung sepenuhnya.

KEPALA Bidang Perdagangan Luar Negeri di Dinas Perdagangan Provinsi Kalimantan Selatan, H Gusti Yasni Iqbal mengungkapkan kenaikan harga batubara terutama dari tambang-tambang yang ada di daerah, memang belum segaris lurus dengan kondisi perekonomian Indonesia yang masih belum stabil.

“Saat ini, harga karetd dan CPO (minyak sawit) sudah menembus level normal atau meningkat. Nah, pertumbuhan 48 persen sektor ekonomi memang masih didominasi perbaikan harga batubara, CPO dan karet. Diharapkan, pertumbuhan bisa berlangsung kontinyu,’ ujar Iqal kepada wartawan di Banjarmasin, Sabtu (3/5/2017).

Namun, ia mengingatkan fluktuasi harga tiga produk andalan Kalimantan Selatan masih berpotensi kuat, karena bisa jadi ke depan justru kembali mengalami penurunan kembali. “Sekarang ini negara yang menjadi tujuan ekspor produk Kalimantan Selatan seperti China, India dan Jepang memang cukup bagus kondisi perekonomiannya. Makanya, banyak produk Indonesia yang diekspor ke negara itu, dibandingkan negara lainnya di Eropa dan Amerika,” tandasnya.(jejarkekam)

Penulis   : Afdi NR

Editor     : Didi G Sanusi

Foto        : Dokumentasi

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.