Gencar Promosikan Yongmoodo, Bela Diri TNI Ini Masuk Cabor Resmi PON Papua

0

BELA diri Yongmoodo belum lama diperkenalkan kepada masyarakat  Bumi Tambun Bungai, Kalimantan Tengah. Ternyata animo masyarakat untuk bisa mengenal olahraga wajib milik TNI ini, begitu besar. Terbukti sudah ada 27 orang yang serius untuk menggeluti bela diri yang pertama kali dikembangkan di Korea ini.

“TARGET kami 100 orang. Makanya kami sedang gencar-gencarnya melakukan sosialisasi olahraga ini kepada masyarakat di berbagai even. Harapannya ke depan, yang main Yongmoodo ini bukan hanya TNI, tapi juga masyarakat umum,” kata Danrem 102 Panju Panjung Kalimantan Tengah, Kolonel Arm M Naudi Nurdika di Palangkaraya, Kamis (20/4/2017).

Menurutnya, pada pelaksanan Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX/2016 di Jawa Barat, Yongmoodo menjadi olahraga yang jadi cabang eksibi. Dan, pada PON XX di Papua pada 2020, secara resmi tercatat sebagai salah satu cabang olahraga yang akan dipertandingkan.

Namun sebelumnya, beber Naudi, olahraga ini akan masuk dalam salah satu olahraga yang dinaungi KONI Kalteng, dengan terlebih dulu memenuhi syarat-syarat apa saja yang harus dilengkapi. Bahkan dalam waktu dekat, akan dilakukan pengukuhan Pengurus Persatuan Pengurus Olahraga Yongmoodo Kalimantan oleh Sekretaris Jenderal Federasi Yongmoodo Indonesia M Elrick. Para pengurus nanti, tak hanya berasal dari kalangan TNI, tapi juga jajaran Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kalimantan Tengah.
“Jadi olahraga yang merupakan perpaduan beladiri karate, taekwondo dan jijitsu. Kayak mix master art, yang diadopsi oleh TNI dan saat ini menjadi olahraga resmi bagi TNI. Kami terus akan melakukan sosialisasi,” ujar perwira menengah Mabes TNI AD ini.

Sejarah Yongmoodo dimulai pada 15 Oktober 1995, pada saat The Martial Reearch Institut dari Yong In University Korea membentuk seni bela diri Yongmoodo yang merupakan gabungan dari beladiri Judo, Taekwondo, Apkido, Ssirum, dan Hon Sin Sul. Akar dari Yongmoodo adalah bela diri Hon Sin Sul yang berarti bela diri.

Istilah Yongmoodo berasal dari kata Hankido yang dikembangkan di Korea pada 1976. Kemudian namanya berganti menjadi Kukmodo dan berubah menjadi Yongmoodo. Sedangkan, Yongmoodo berasal dari 3 suku kata yakni Yong berarti naga, Mu atau Moo berarti bela diri dan Do berarti cara berlatih atau cara hidup.

Yongmoodo telah dipromosikan oleh ribuan alumni dari Yong In University dan para master maupun grand master, yang diresmikan pada 25 April 2002 sehingga terbentuklah Organisasi Federasi Bela diri Yongmoodo dan memperoleh ketenaran tidak hanya di Korea tetapi di seluruh penjuru dunia.(jejakrekam)

Penulis :  Tiva Rianthy
Editor   :  Didi G Sanusi
Foto     :  Tiva Rianthy

 

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.