Dinas PMD Barito Kuala Juara Lomba Inovasi Daerah Tingkat Kabupaten

0

DINAS Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Barito Kuala (PMD Batola), meraih juara pertama pada kategori SKPD pada penganugerahan penghargaan Lomba Inovasi Daerah Tingkat Kabupaten Barito Kuala Tahun 2023.

INOVASI berupa fasilitasi seleksi penerimaan perangkat desa melalui CAT, diinisiasi oleh inovator Irfan Rachmady, selaku perangkat Dinas PMD Batola.

Ketua Panitia Penyelengggara Lasiman mengatakan, lomba inovasi tingkat Kabupaten Batola digelar Bappelitbang Batola Tahun 2023. Terbagi tiga peserta kategori, diikuti oleh 49 orang dari instansi pemerintah, lima orang masyarakat umum dan enam kelompok pelajar.

BACA: Tingkatkan Kinerja Penyelenggaraan Pemerintah, Batola Luncurkan Penerapan Satu SKPD Satu Inovasi

“Pada kategori SKPD dan umum, mendapatkan hadiah uang tunai dengan nominal sama. Juara pertama mendapatkan hadiah Rp 10 juta. Juara kedua Rp 7,5 juta, dan juara ketiga dengan nominal Rp 5 juta,” ujar Lasiman, Kamis (5/10/2023).

“Sedangkan untuk kategori umum, juara pertama mendapatkan hadiah Rp 7,5 juta. Juara kedua Rp 5 juta dan untuk juara ketiga Rp 3,5 juta,” sambungnya.

Lebih lanjut Lasiman mengemukakan, Tahun 2023 peserta lomba inovasi mengalami peningkatan. “Diikuti 60 peserta atau naik 300 persen dari Tahun 2022 yang hanya diikuti 20 peserta,” terangnya.

Lasiman mengungkapkan, lomba tersebut digelar untuk menciptakan budaya inovasi di lingkungan Pemkab Batola, sehingga inovasi dihasilkan dapat meningkatkan kinerja dan daya saing. “Seluruh peserta yang menang nantinya akan diikutsertakan pada Kalsel inovation award (KIA), yang digelar Pemprov Kalsel Tahun 2024,” tutupnya.

Pj Bupati Batola Mujiyat melalui Sekdakab Batola Zulkipli menyampaikan, penganugerahan penghargaan Lomba Inovasi Daerah merupakan bentuk perhatian dan keseriusan meningkatkan kinerja penyelenggaraan pemerintahan daerah dan percepatan terwujudnya kesejahteraan masyarakat.

Melalui peningkatan pelayanan publik, terciptalah pemberdayaan masyarakat, dan meningkatnya daya saing daerah. “Inovasi yang ada diharapkan dapat diaplikasikan dan dimanfaatkan dengan baik. Sehingga memberikan dampak signifikan bagi kesejahteraan masyarakat,” ujarnya.

BACA JUGA: Berbagai Inovasi Dilakoni, PJ Bupati Mujiyat Raih Penghargaan Best Future Leader Of Indonesia

Mujiyat pada sambutan tertulisnya merasa bangga pada Lomba Inovasi Daerah Tahun 2023 melalui Batola Innovation Award (BISA), yang ternyata telah mampu menjadi trigger bagi tumbuhnya inovator-inovator baru dengan meningkatnya jumlah peserta menjadi 79 orang.

“Saya berharap semua SKPD terus menciptakan berbagai program inovasi dalam hal tata kelola pemerintahan, pelayanan publik maupun inovasi lainnya,” tutupny.

Untuk juara kedua dimenangkan Dinas Kesehatan inovator Helda Erlena dengan inovasi Pemberian Makanan Tambahan Ibu Hamil dan Anak Balita (PERMATA BUNDA).

Sedangkan juara ketiga diraih Dinas Pendidikan Kabupaten Batola, inovator Lulut Widiyanto Putro dengan inovasi Sistem Pelayanan Satu Pintu (SIPELATU).(jejakrekam)

Penulis Asyikin
Editor Ahmad Riyadi

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.