BERLANGSUNG semarak dan meriah, ribuan orang padati kawasan siring Sungai Martapura, untuk melihat Festival Jukung Hias Tanglong, Rabu (18/9/2024) malam.
FESTIVAL tahunan ini sendiri diketahui dilakukan dalam rangka menyambut Hari Jadi (Harjad) Ke-498 Kota Banjarmasin.
Setidaknya ada 38 jukung hias yang meramaikan dan berlalu-lalang, menghibur masyarakat Banjarmasin pada malam itu.
BACA: Ribuan Warga Tumpah Ruah Memadati Siring, Saksikan Festival Jukung Hias Tanglong
Tak hanya penampilan jukung tanglong, penampilan artis Ibukota seperti Tami Aulia dan Felix Irawan pun turut meramaikan festival Jukung Hias Tanglong.
Aulia, warga Banjarmasin mengaku sengaja datang ke Siring Jenderal Sudirman, untuk menyaksikan penampilan penyanyi idolanya tersebut. “Sengaja datang ke sini, karena Tami Aulia mau tampil manggung,” katanya.
Perempuan 25 tahun itu mengaku sangat terkesan dengan festival jukung hias tanglong itu, karena menjadi hiburan tersendiri bagi warga. Apalagi digelar dalam rangkaian Hari Jadi (Harjad) ke-498 Kota Banjarmasin, menambah kemeriahannya. “Jadi sekalian saja nonton idola tampil nyanyi, sambil menikmati jukung hias di sungai,” katanya.
BACA JUGA: Festival Jukung Hias Tanglong, Ribuan Penonton Padati Siring Menara Pandang
Sementara itu, Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Kebudayaan, Pemuda, Olahraga dan Pariwisata (Disbudporapar) Banjarmasin, Ikhsan Budiman mengatakan, Festival Jukung Tanglong Jukung Hias sebagai bentuk melestarikan budaya Kota Banjarmasin.
Terlebih Banjarmasin merupakan Kota Seribu Sungai dimana sungai sebagai sebagai urat nadi sejak zaman dahulu. “Kami ingin memeriahkan hari jadi. Sebab, kegiatan ini digelar setiap tahun. Kami juga ingin menarik minat wisatawan ke banjarmasin,” katanya.
Tercatat, ada 38 peserta festival jukung hias tanglong tahun ini, yang diikuti oleh SKPD di lingkungan Pemkot Banjarmasin dan lembaga. Sebanyak 20 diantaranya adalah jukung bermotor alias klotok dan 18 sisanya tidak bermotor alias jukung.
“Total hadiah sebesar Rp 170 juta, lebih besar dari tahun lalu,” ujar Ikhsan Budiman.(jejakrekam)