MENCEGAH percaloan saat mengurus SIM, STNK, BPKB dan PPKB, Polda Kalsel membuktikan untuk terus terbuka kepada publik lewat Police Expo 2017 dan launcing e-tilang dan gebyar e-samsat yang digelar di Duta Mall Banjarmasin, Jumat (27/10/2017).
ERA digital yang sudah serba aplikasi jaringan internet menjadi pilihan Polda Kalsel dalam mendekatkan pelayanan kepada masyarakat. “Polda Kalsel bersama Pemprov Kalsel sudah menggunakan teknologi, sehingga pelayanan publik akan semakin cepat,” ujar Kapolda Kalsel, Brigjen Pol Rachmat Mulyana.
Police Expo 2017 di pusat perbelanjaan terbesar di Banjarmasin juga diikuti 13 Polres di bawah jajaran Polda Kalsel sebagai tuan rumah. Menurut Kapolda Kalsel, penerapan teknologi baru dalam pelayanan publik hanya ada empat daerah yakni Polda Metro Jaya, Aceh, Jawa Timur dan Kalimantan Selatan.
“Ini menandakan bahwa Polda Kalsel semakin profesional, modern, inovatif dan transparan dalam pelayanan publik. Makanya, untuk mencegah percaloan, pelayanan sudah dilakukan secara online,” kata jenderal bintang satu ini, dalam sambutannya.
Sementara itu, Gubernur H Sahbirin Noor memuji langkah yang diambil Polda Kalsel dalam menciptakan sistem pelayanan yang modern, sehingga tingkat kepercayaan masyarakat semakin tinggi. “Dengan memanfaatkan teknologi yang serba canggih, tentu bisa memuaskan pelayanan publik, khususnya masyarakat Kalsel,” ujar Sahbirin Noor.
Ketua DPD Partai Golkar Kalsel ini berharap apa yang telah diterapkan Polda Kalsel bisa dicontoh lembaga lainnya. “Saya mendukung dan berkomitmen dalam peningkatan mutu pelayanan publik,” tandasnya.(jejakrekam)
Penulis : Asyikin
Editor : Didi GS
Foto : Iman Satria