PROYEK pembangunan jembatan Pulau Laut yang membentang dari Kabupaten Tanah Bumbu ke Kotabaru kembali berlanjut.
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Provinsi Kalimantan Selatan telah menyelesaikan lelang pekerjaan pembangunan jembatan Pulau Laut.
PT Pembangunan Perumahan (PP) memenangkan lelang untuk pembangunan di bagian Kabupaten Tanah Bumbu, senilai Rp 290 miliar.
Sedangkan untuk sisi Kabupaten Kotabaru dimenangkan oleh PT Hutama Karya dengan nilai kontrak Rp 424,2 miliar.
“Sudah kontrak belum lama tadi. Dalam waktu dekat kembali dilanjutkan,” terang Plt Kepala Dinas PUPR Kalsel, M Yasin Toyib, beberapa waktu lalu dilansir Radar Banjarmasin.
BACA: Trans Banjarbakula Bakal Direplikasi di Banua Anam dan Saijaan Bersujud
Pekerjaan bentang pendekat jembatan menggunakan skema pembiayaan dengan melibatkan tiga pemerintahan daerah, yakni Pemprov Kalsel, Pemkab Tanah Bumbu, dan Pemkab Kotabaru.
Dari pagu anggaran yang disiapkan tahun ini sebesar Rp750 miliar, Pemprov Kalsel menggelontorkan anggarannya sebesar Rp 550 miliar.
Anggaran tersebut lebih besar dibandingkan tahun 2024 lalu, yang dialokasikan sebesar Rp 300 miliar.
Sedangkan Pemkab Tanbu dan Kotabaru masing-masing Rp 100 miliar.
Dijelaskan Yasin, pekerjaan bentang pendekat ini ditarget tuntas tahun ini.
Mulai tahun depan hingga 2028 nanti, pekerjaan sudah memasuki ke tahap bangunan atas jembatan pendekat. (jejakrekam.com/berbagai sumber)
