SEMEN Padang FC dan Barito Putera memiliki sama-sama memiliki 31 poin di klasemen BRI Liga 1 2024/2025.
Meski demikian, Barito Putera lebih unggul head to head membuat tim Urang Banua itu satu peringkat berada di atas Semen Padang.
Barito Putera setelah bermain imbang di kandang Persib Bandung, berada di peringkat 15 klasemen, sementara Semen Padang posisi 16.
Dengan berada di peringkat 15, untuk sementara Barito Putera aman dari zona degradasi.
Namun posisi Barito Putera belum sepenuhnya aman. Dan akan ditentukan pada pertandingan hari ini, antara Semen Padang melawan Persebaya Surabaya.
Apabila Semen Padang memenangi pertandingan atau berakhir imbang, otomatis Barito Putera melorot ke posisi 16, yang berarti berada di jalur degradasi.
Laga pertama Semen Padang dalam misi bertahan hidup akan berlangsung di markas Persebaya Surabaya (11/5/2025).
Dalam sejarah tiga pertemuan di era Liga 1, kedua tim selalu bermain imbang.
Statistik itu memberi sedikit harapan, namun tekanan tetap besar. Persebaya kini bersaing untuk finis sebagai runner-up dan tak akan memberikan ruang bagi Semen Padang untuk bernapas di Stadion Gelora Bung Tomo nanti.
Setelah dari Surabaya, Semen Padang akan kembali ke rumah dan menjamu Persik Kediri (18/5/2025).
Pertemuan terakhir kedua tim di BRI Liga 1 berakhir dengan kekalahan 1-3 bagi Semen Padang (21/12/2024), yang tentunya masih membekas.
Persik saat ini berada di posisi ke-12 dengan 37 poin. Klub berjulukan Macan Putih itu belum sepenuhnya aman dan pasti akan bermain maksimal demi menjauh dari papan bawah.
Setelah itu, Semen Padang akan bertamu ke kandang Arema FC pada laga pamungkas BRI Liga 1 2024/25 (25/5/2025).
Statistik mencatat, dalam lima pertemuan terakhir Arema lebih dominan dengan empat kemenangan.
Arema juga sedang mengincar zona aman di papan tengah karena saat ini ada di posisi sembilan dengan jumlah 46 poin. Situasi itu membuat laga nanti dipastikan berlangsung sengit.
Pelatih Semen Padang, Eduardo Almeida, menyadari betul tiga laga sisa akan menjadi final tanpa jeda buat Semen Padang.
Namun tiga kemenangan beruntun yang baru saja diraih memberi kepercayaan diri baru bagi tim.
“Kami akan coba pertahankan performa ini, bahkan meningkatkannya untuk tiga laga terakhir. Target kami jelas, tetap bertahan di BRI Liga 1,” ucap pelatih berpaspor Portugal itu.
Kini, Semen Padang tak punya pilihan lain. Tiga laga bermakna tiga rintangan dari wakil Jawa Timur dan hanya kemenangan yang bisa menjaga mereka tetap hidup untuk melanjutkan petualangan di panggung tertinggi sepak bola nasional.
Jadwal Penentu Nasib Semen Padang di BRI Liga 1:
- Pekan ke-32 – Persebaya Surabaya Vs Semen Padang (11/5/2025)
- Pekan ke-33 – Semen Padang Vs Persik Kediri (18/5/2025)
- Pekan ke-34 – Arema FC Vs Semen Padang (25/5/2025). (jejakrekam.com)
