0.5 C
New York
Senin, Januari 13, 2025

Buy now

Penetapan Hasil Pilgub Kalsel 2024, KPU dan Bawaslu Kalsel Sampaikan Harapan Untuk Kemajuan Banua

RAPAT Pleno Terbuka KPU Kalimantan Selatan, menetapkan pasangan calon nomor urut 01, meraih suara terbanyak pada Pemilihan Gubernur (Pilgub) Kalimantan Selatan 2024.

KETUA KPU Kalsel, Andi Tenri Sompa mengungkapkan, pihaknya telah menyelesaikan seluruh hasil rekapitulasi hasil penghitungan suara Pilkada Kalsel 2024 dari 13 KPU kabupaten dan kota, pada Sabtu (7/12/2024) malam.

Hasil rekapitulasi suara walaupun mendapat koreksi dari Bawaslu Kalsel, tetapi itu bisa disanggah sesuai fakta, sehingga KPU Kalsel langsung menetapkan hasil perolehan suara.

Dari rapat pleno terbuka itu, pasangan calon nomor urut 01, H Muhidin-Hasnuryadi meraih 1.639.456 suara atau 82,04 persen. Sedangkan paslon nomor urut 02, Hj Raudatul Jannah-Rozani Himawan Nugraha meraih 348.118 suara, atau 17,60 persen.

BACA: Pilkada 2024 Di Kalsel Aman Dan Lancar, Semua Pihak Diapresiasi

Penetapan Hasil Perolehan Suara itu, berdasarkan Surat Keputusan (SK) KPU Provinsi Kalsel Nomor: 118 Tahun 2024 Tanggal 7 Desember 2024, tentang penetapan hasil pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi Kalimantan Selatan.

Andi Tenri menambahkan, partisipasi pemilih di Provinsi Kalsel mengalami peningkatan di banding Pilkada Tahun 2020 yang hanya 64,11 persen, dan Pilkada Serentak Tahun 2024 ini sebesar 72, 21 persen.

“Selain dari itu, kami tidak bisa mengucapkan hal-hal yang lainnya, kecuali hanya mengucapkan terima kasih dan syukur tak terhingga, bahwa pada malam hari ini kita sudah melaksanakan hampir seluruh tahapan pilkada tingkat provinsi, kabupaten/kota yang kita lalui dengan damai,” ungkap Andi Tenri.

“Walaupun ada sedikit dinamika di kabupaten/kota, ini adalah hal yang wajar adanya. Bahwa proses kontestasi sebuah even pemilihan, dimana konflik menjadi legal bagi sebuah negara dan dilegalkan dalam undang-undang,” sambungnya.

“Ini penting untuk kita laksanakan dan menjadi suguhan bagi masyarakat kita, dan proses evaluasi bagi pelaksanaan pilkada- pilkada berikutnya,” tambahnya.

“Bagi teman-teman KPU kabupaten/kota yang saat ini ada gugatan di Mahkamah Konstitusi (MK), kita tidak perlu berkecil hati. Dalam tahapan, sudah kita laksanakan dan kita akan menyiapkan bahan dan alat bukti, kita hadapi bersama-sama. In syaa Allah, KPU Provinsi akan selalu membersamai KPU kabupaten/kota,” ucap Andi Tenri.

Akademisi Fisip ULM ini pun mengatakan, KPU Provinsi selalu seia dan sekata. Pihaknya tidak pernah melaksanakan pleno itu voting, selalu bermufakat. “Alhamdulillah, itu menjadi pengalaman terbaik saya pribadi,” ujarnya.

“Tahapan selanjutnya, kita menunggu selama 5 hari apakah ada gugatan ke MK, dan kalau tidak ada maka Paslon Muhidin-Hasnur akan kita tetapkan sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur terpilih yang akan dilantik pada 7 Februari 2025 akan datang,” ucapnya.

Andi juga menyebutkan, ada kabupaten/kota yang saat ini berlanjut ke MK, yakni Kota Banjarbaru sebanyak 4 laporan dan Kabupaten Banjar 1 laporan.

BACA LAGI: Rekapitulasi Perolehan Suara Pilgub, Polda Kalsel Terjunkan 425 Personel

Sementara itu, Ketua Bawaslu Kalsel Aries Mardiono mengatakan, bahwa Bawaslu Provinsi Kalsel mengucapkan selamat dan apresiasi yang tinggi kepada KPU Provinsi, KPU Kabupaten/Kota se-Kalsel, PPK, PPS sampai KPPS yang telah menyelesaikan semua tahapan Pilkada Serentak 2024.

“Kesempurnaan hanya milik Allah SWT. Namun yakinlah, KPU dan Bawaslu dalam benaknya, dalam setiap tarikan napasnya, bahkan dalam aliran darahnya, selalu berikhtiar untuk menghadirkan pilkada sebaik mungkin dengan kualitas proses yang baik di setiap tahapannya,” ucap Aries.

“Semoga melalui proses yang baik akan menghadirkan pemimpin yang membawa kebaikan bagi Provinsi Kalsel, Banua kita tercinta dan juga 13 kabupaten/kota,” sambungnya.

“Saya mewakili Bawaslu Kalsel juga 13 kabupaten/kota, Panwascam dan juga Pengawas TPS, Pengawas Kelurahan/Desa menghaturkan permohonan maaf kepada rekan rekan KPU Provinsi Kalsel, Kabupaten/Kota, PPK, PPS sampai KPPS, juga paslon tim kampanye relawan masyarakat Kalsel. Apabila dalam melaksanakan tugas pengawasan, pencegahan dan juga penanganan pelanggaran, telah membuat bapak ibu merasa tidak nyaman atau kurang memuaskan. Semua itu kami lakukan tidak lain dalam rangka menjaga kualitas pelaksanaan pilkada menjadi lebih baik, berkeadilan dan lebih demokratis serta bermartabat. Semoga kerja-kerja penyelenggara pilkada, baik KPU, Bawaslu se-Provinsi Kalsel bernilai ibadah di hadapan Allah SWT,” bebernya.

“Bagi kepala daerah yang terpilih dan nanti dilantik, semoga amanah dan mampu membawa Kalimantan Selatan lebih maju dan sejahtera,” imbuhnya.(jejakrekam)

Sourceasyikin

Related Articles

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Stay Connected

0FansSuka
0PengikutMengikuti
22,200PelangganBerlangganan
- Advertisement -spot_img

Latest Articles