PENJABAT Bupati Barito Utara, Muhlis menghadiri puncak peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) tingkat kabupaten, di halaman Dinas Kesehatan (Dinkes) setempat, Selasa (12/11/2024).
PUNCAK HKN ke-60 Tahun 2024 dilaksanakan dengan melaksanakan apel bersama jajaran Dinas Kesehatan, dimana dalam kesempatan tersebut mengundang seluruh dokter yang ada di 17 puskesmas se-Barito Utara.
Menteri Kesehatan RI, Budi Gunawan Sadikin dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan Penjabat Bupati Muhlis mengatakan, keberhasilan Indonesia kembali masuk ke dalam kelompok upper middle-income country setelah terpuruk di era covid-19, menjadi bukti bahwa Indonesia adalah bangsa pejuang. Tentu, tidak boleh begitu saja berbangga dan lalai, rakyat terus ditantang untuk menjadi lebih baik.
BACA: Dinas Kesehatan Barito Utara Gelar Pelatihan BTCLS Bagi Perawat di Puskesmas
Dikatakannya, periode bonus demografi yang tengah bangsa Indonesia hadapi, terjadi hanya satu kali dalam peradaban sebuah negara. Peluang ini harusnya dimanfaatkan sebagai momentum, Indonesia lolos menjadi negara berpendapatan tinggi, serta mencapai visi Indonesia Emas 2045.
“Dan untuk mencapai ini, dimulai tahun 2025 pertumbuhan ekonomi harus berada di kisaran 6 persen hingga 7 persen, secara berkelanjutan,” kata Penjabat Bupati Muhlis, membacakan sambutan Menkes RI.
Lebih lanjut Muhlis, target rencana pembangunan jangka panjang nasional (RPJPN) di Tahun 2045 yang meliputi, pendapatan per kapita setara negara maju, kemiskinan menuju 0 persen dan ketimpangan berkurang, kepemimpinan dan pengaruh dunia internasional meningkat, daya saing sumber daya manusia meningkat, intensitas gas rumah kaca (GRK) menurun menuju net zero emissions (nol emisi GRK).
“Kesemuanya itu menjadi arah fokus kita bersama, bukan hanya bidang kesehatan tapi juga sektor lain. Dan syarat utama kita bisa mencapai target di 2045, tepat 100 tahun usia bangsa kita, adalah manusia Indonesia yang sehat dan cerdas,” katanya.
BACA JUGA: 17 Petugas Puskesmas se Barito Utara Ikuti Orientasi Kesehatan Jiwa Bagi Petugas
Hal ini jelasnya lagi tidak akan bisa tercapai tanpa gandeng tangan dari semua pemangku kepentingan. Karenanya, tema hari kesehatan nasional ke 60 Tahun 2024 yaitu ‘Gerak Bersama, Sehat Bersama’, mutlak harus menjadi semangat semua masyarakat.
Penjabat Bupati Muhlis mengatakan, pasca disahkannya UU Nomor 17 Tahun 2023 tentang kesehatan, pemerintah kini sedang memfinalkan rencana induk bidang kesehatan (atau RIBK), yang akan berfungsi sebagai haluan bersama dalam membangun kesehatan di seluruh Indonesia.
“Pesan saya, RIBK harus diacu oleh pemerintah pusat dan daerah dalam merencanakan, menganggarkan, dan mengimplementasikan program kesehatan di wilayahnya,” ucapnya.
Dikatakannya lagi, pemerintah pusat tidak mampu melakukannya sendiri. Hanya dengan sinergi dan kolaborasi yang erat antara pemerintah pusat, pemerintah daerah, dan seluruh elemen masyarakat, pilar transformasi kesehatan dapat kita tegakkan menuju perubahan yang lebih baik.
“Transformasi kesehatan adalah tonggak penting dalam sejarah perjalanan bangsa lndonesia menuju bangsa yang maju. Langkah perubahan yang sudah kita lakukan sejauh ini, menjadi dasar kuat percepatan program kesehatan ke depan,” imbuhnya.
BACA LAGI: Tindak Lanjuti RDP, DPRD Barito Utara Kunker Ke BPJS Kesehatan Palangka Raya
Sebagai program prioritas Kabinet Merah Putih, Presiden memberi penekanan di 3 (tiga) area program kesehatan, yaitu Pemeriksaan kesehatan gratis, Penurunan kasus TB, pembangunan RS lengkap berkualitas di daerah terpencil dan tertinggal.
Penjabat Bupati Muhlis juga menyampaikan, di momen yang berbahagia ini, dirinya sampaikan rasa terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya, kepada seluruh insan kesehatan yang telah bahu membahu berjuang tanpa lelah dalam melaksanakan pembangunan kesehatan indonesia.
Tenaga medis, tenaga kesehatan, LSNI, swasta, media, profesional, akademisi, seluruh pegawai dan pejabat pemerintahan di pusat dan daerah, serta tak lupa para kader, terima kasih terus semangat, sebab perjuangan kita belum selesai.
“Tak lupa, saya ajak seluruh masyarakat untuk terus mengutamakan kesehatan, mulai dari diri sendiri, keluarga, dan lingkungan sekitar kita. Mari kita bangun bersama budaya sehat, demi Indonesia Emas 2045, bahkan sampai ke generasi selanjutnya. Semoga Tuhan Yang Maha Esa senantiasa bersama kita dan memberkati kita semua dengan kesehatan dan kebahagiaan. Selamat Hari Kesehatan Nasional, Sehat Negeriku, Maju Indonesiaku!,” pungkasnya.(jejakrekam)