SAAT ini Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Barito Utara, terus melaksanakan tugas dan fungsi sebagai penyelenggara pemilu. Selain KPU, Bawaslu juga turut berperan aktif sebagai pengawas di lapangan.
HAL ini disampaikan oleh Ketua KPU Barito Utara Malik Muliawan, saat melaksanakan media ghetring di kantor Bawaslu, Selasa (19/9/2023).
Menurut Malik Muliawan, saat ini ada 18 partai politik (parpol) yang sudah terdaftar di KPU, namun dari jumlah tersebut ada 4 partai tidak mengajukan calon pileg. “Untuk Parpol yang tidak ada calon antara lain, PBB, PKN, Partai Buruh dan Partai Garuda,” tuturnya.
BACA: KPU Barito Utara Laksanakan Uji Publik Penataan Dapil Dan Alokasi Kursi
“Saat ini jumlah calon pileg sebanyak 305 dari 14 parpol, dengan daerah pemilihan dibagi menjadi empat wilayah, seperti Dapil I di Teweh Tengah. Dapil II di Lahei, Lahei Barat, Teweh Timur, Gunung Purei. Dapil III di Gunung Timang dan Montallat, serta Dapil IV di Teweh Selatan dengan Teweh Baru,” bebernya.
Dari empat daerah pemilihan (dapil) tersebut, diketahui Dapil I ada sembilan kursi, Dapil II ada enam kursi, Dapil III ada 4 kursi dan Dapil IV ada enam kursi, sehingga jumlah keseluruhan 25 kursi.
Malik Muliawan juga mengatakan saat ini jumlah pemilih yang sudah terdaftar di KPU untuk sembilan kecamatan sebanyak 114.092 orang, dengan jumlah TPS 458.
BACA JUGA: H Nadalsyah Terima Silahturahmi Jajaran KPU Barito Utara
“Kita berharap untuk pemilihan kali ini keikutsertaan pemilih lebih meningkat dari tahun sebelumnya,” kata Malik Muliawan.
Sementara itu, Komisioner Bawaslu Barito Utara Adi Susanto mengatakan, pihaknya terus melakukan pengawasan, baik di lapangan juga di media sosial masing masing peserta pileg.
Adi Susanto juga meminta peran media dalam memberikan informasi kepada masyarakat melalu pemberitaan. “Saat ini kita terus memantau para peserta baik di media sosial juga di lapangan,” pungkasnya.(jejakrekam)