Hari Pendidikan Nasional 2023, 665 Sekolah Di Banjarmasin Telah Implementasikan Kurikulum Merdeka Belajar
PEMERINTAH Kota (Pemkot) Banjarmasin dalam peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) 2023 menggelar upacara, yang diikuti oleh murid sekolah, mahasiswa, hingga guru di Kota Banjarmasin, Selasa (2/5/2023).
DALAM tema ‘Bergerak Bersama Semarakkan Merdeka Belajar’ di lapangan SKB Banjarmasin, Walikota H Ibnu Sina berharap pendidikan di Indonesia khususnya di Banjarmasin sendiri bisa lebih maju dan berkembang lagi dari seluruh aspek.
“Ini menjadi perhatian kita semua. Pada dasarnya pendidikan itu harus memerdekakan, pendidikan itu harus mencerdaskan,” ucapnya.
Diharapkannya, pendidikan bukan hanya sekedar transfer ilmu, namun juga transfer attitude dan etika. “Sehingga anak-anak kita tak hanya cerdas secara akal, namun juga cerdas dalam etika dan budi luhurnya,” tambahnya.
BACA: Mutu Pendidikan Kota Banjarmasin Terus Ditingkatkan
Ibnu Sina menyebut, pendidikan di Banjarmasin bisa sejalan dengan perkataan Ki Hajar Dewantara, Ing Ngarso Sung Tulodo, Ing Madya Mangun Karso, Tut Wuri Handayani. Yang memiliki arti, ketika di depan menjadi teladan, di tengah memberi contoh, dan di belakang memberi dorongan.
“Jadi kiranya itulah hakikat sebenarnya yang harus ada di Kota Banjarmasin, apalagi melihat kota kita ini adalah parameter pendidikan di Kalimantan Selatan,” tekannya.
Sebagai walikota, Ibnu juga membeberkan hal apa saja yang menjadi terget untuk dibenahi di agar kualitas pendidikan di Banjarmasin bisa lebih maju. “Pertama yang harus kita tuntaskan adalah terkait fisik, yaitu perbaikan terhadap ruang kelas di beberapa sekolah,” tuturnya.
Ia berharap perbaikan dan pembenahan tempat belajar ini bisa mendapatkan bantuan dari dana APBN, agar pengerjaan dapat dilakukan secepatnya. “Karena bagaimanapun juga tidak boleh ada ruang-ruang belajar yang tidak layak,” ujarnya.
Kemudian selanjutnya, Ibnu menginginkan investasi pada guru-guru yang ada di Banjarmasin, untuk dapat melahirkan murid cerdas dari didikannya. “Sebab itulah guru adalah aset yang berharga dalam menempa generasi penerus bangsa,” pungkasnya.
BACA JUGA: Tingkatkan Kualitas Pendidikan Di Kota Banjarmasin, Walikota Ibnu Sina Resmikan Program SBI
Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Banjarmasin Nuryadi mengatakan, Peringatan Hardiknas ini dilaksanakan untuk melaksanakan Intruksi Kemdikbud Ristek.
“Karena pasca pandemi ini kita akhirnya bisa kembali bisa merayakannya, setelah 2 tahun tidak digelar,” ujarnya.
Nuryadi juga mengungkapkan terkait bagaimana perkembangan pendidikan di Banjarmasin sendiri lumayan tinggi.Apalagi jika melihat dalam perkembangan sekolah merdeka belajar.
Nuryadi membeberkan, lembaga pendidikan yang menggunakan sistem merdeka belajar telah ada sekitar 665 sekolah dan nilai ini sangat meingkat dan menjadi salah satu yang tertinggi di Kalimantan Selatan.
“itu yang menjadi andalan kita, dari 13 kabupaten/kota, kita ada di nomor 2 pelaksanaan implementasi kurikulum merdeka belajar.” ucapnya.
BACA LAGI: Dinilai Peduli Pendidikan, Walikota Banjarmasin Terima Penghargaan dari LPMP Kalsel
Hardiknas adalah juga momen harapan bagi tenaga pengajar. Seperti yang diungkapkan oleh Asiyah, seorang guru yang juga Kepala Sekolah di SDN Kuin Utara 4 Banjarmasin.
Ia melihat dalam pendidikan di Banjarmasin sendiri, sudah cukup bagus dan hanya memiliki sedikit kekurangan.
Terutama dari antusias guru dalam mengikuti kegiatan guru penggerak, kemudian sekolah penggerak, juga Implementasian Kurikulum Merdeka (IKM) yang saat ini telah hampir semua sekolah mengimplementasikannya.
“Harapan kedepannya agar pendidikan di Indonesia makin maju, guru-guru makin sejahtera, siswa-siswi senang dalam belajar dan bisa meraih cita-cita nya untuk bisa sejahtera di masa mendatang,” harapnya.(jejakrekam)