EKONOM senior kelahiran Banjarmasin, Prof Wali Risky menyebutkan, Bakal Calon Presiden (Bacapres) Anis Baswedan memiliki kecerdasan dan terlihat jelas saat kuliah di Universitas Gadjah Mada (UGM) Djogjakarta.
“BELIAU (Anies Baswedan) sangat cerdas, dan merupakan adik tingkat saya, waktu kuliah di UGM,” ucap Prof Awali Rizky saat berbincang-bincang dalam program Tok-Tok di jr-tv.jejakrekam.com, Jumat (17/2/2023).
Ia mengaku, telah kuliah di UGM 1984, sedang Anies Baswedan masuk 1989. “Saya ketika itu anggota Himpunan Mahasiswa Islam (HMI). Dan Anies baru semester satu,” ucapnya, di program tok-tok jr-tv dipandu jurnalis Muhammad R, didampingi Dr H Subhan Syarief, di Hotel Efa Banjarmasin.
BACA JUGA: Mendengarkan ‘Rintihan’ Warga Kampung Pasar Batuah Banjarmasin di NGopi jrektv
Prof Awalin menceritakan, saat awal bertemu Anies Baswedan. “Saat itu, Anies Baswedan memperkenalkan diri ke saya. Kok mahasiswa baru berani- beraninya memperkenalkan diri ke saya. Ketika itu, saya sudah menjadi Ketua HMI Djogja. Saya terkesima dan kagum dengan Anies Baswedan. Itu ada di benak saya,” papar Awali yang juga alumni SMA 1 Banjarmasin ini.
Lalu, sambungnya, Ia pun memperhatikan, keberanian dan rasa percaya diri Anies Baswedan. “Saya cari tahu, Anies Baswedan ini keluarga siapa?. Ternyata Anies Baswedan anak seorang Profesor Rasyid Baswedan, Dosen Fakultas Ekonomi Universitas Islam Indonesia (UII). Ibunya Profesor Universitas Negeri DJogjakarta,” tuturnya.
Ia juga menyatakan, Anies Baswedang sangat hormat dengan senior, dan bobotnya saat kuliah dulu terlihat memiliki pesona. Bahkan mantan Gubernur DKI Jakarta itu, sebutnya, supel, mudah bergaul dengan semua kalangan di kampus.
BACA JUGA: NGopi jrektv: Rama-Andin di Sejarah Kalsel Yang Tertinggal
“Anies Baswedan itu point of view. Semuanya kenal Anies, sebab supel, dan mudah bergaul. Tidak ada teman seangkatan, kakak tingkat hingga para dosen yang tak mengenal Anies Baswedan,” tandasnya.
Terlihat pula, nilai guru besar Fakultas Ekonomi UGM ini, pertama kali mengenal Anies Baswedan hingga ini, memiliki sosok pribadi yang tidak membeda-bedakan teman, tidak pernah melihat latar belakang. “Jadi Anies Baswedan tidak pernah membeda-bedakan asal usul, latar belakang, kaya miskin, semuanya dirangkul,” bebernya.
Saat Ia menikah 1992 pun, ketika itu Anies Baswedan belum rampung kuliah. “Saya saat menikah, Anies menjadi MC. Saya tak menyangka Anies Baswedan datang,” ungkapnya.
BACA JUGA: NGopi jrektv, Tatuha Turunan Rama-Andin : Memang Turunannya Banyak Yang Jadi Pejabat di Kalsel
Memang Anies Baswedan sangat luar biasa, apalagi saat datang ke Kalimantan Selatan (Kalsel) yakni Bumi Lambung Mangkurat, Ia jauh dari pencitraan,” ujar Awali yang pernah mengecap pendidikan di SMP 2 Banjarmasin ini.
Anies Baswedan, kata Awali sudah dianggap sebagai keluarga. “Anak saya menikah, Anies Baswedan menyempatkan datang. Anies Baswedan sudah dianggap keluarga sendiri,” katanya lagi.
Anies Baswedang juga punya feeling dan visioner, jelasnya, sehingga saat memimpin DKI Jakarta, kebijakannya sangat mendasar, memiliki pradigma besar, dan Anie Baswedan tidak memusuhi kelompok oligarki,” imbuhnya.
Untuk diketahui, Anies Baswedan kini secara terang-terangan telah dideklarasikan Partai NasDem sebagai bakal calon Presiden RI. (jejakrekam)
Pencarian populer:https://jejakrekam com/2023/02/18/prof-awali-risky-sebut-anies-baswedan-sudah-miliki-kecerdasan-saat-kuliah/