EVEN pemungutan suara Pemilu 2024 tinggal setahun lagi. KPU Kabupaten Hulu Sungai Utara langsung bergerak dengan menerjunkan petugas pencocokan dan penelitian (coklit) ke tengah masyarakat.
KEPALA Dinas Komunikasi, Informatika dan Persandian (Diskominfosandi) Kabupaten HSU, Adi Lesmana mendapat giliran didatangi petugas coklit untuk pemutakhiran data pemilih Pemilu 2024 di Amuntai, Kamis (16/2/2023).
Proses coklit serentak ini ditangani petugas panitia pemutakhiran data pemilih (Pantarlih) didampingi PPS, PPK dan komisioner KPU HSU serta Panwascam.
Koordinator Divisi Perencanaan Data dan Informasi KPU HSU, Lukman Hakim mengatakan saat ini petugas pantarlih melakukan coklit tidak hanya menyambangi satu per satu rumah warga.
BACA : Gelar Rakor, Daftar Pemilih Berkelanjutan Kabupaten HSU 159.735 Pemilih
Namun, kata Lukman, juga mendatangi ke sejumlah tokoh masyarakat baik ke rumah hingga ke tempat kerjanya. “Dengan adanya coklit ini, tentu para tokoh masyarakat di Kabupaten HSU baik dari unsur pemerintahan, keagamaan, penyandang disibilitas hingga masyarakat umum bisa terdata dengan valid,” kata Lukman.
Menurut dia, jumlah pantarlih yang diturunkan KPU HSU sebanyak 765 orang, sesuai dengan jumlah tempat pemungutan suara (TPS) yang ada pada Pemilu 2024 mendatang.
“Kami menargetkan bisa selesai dalam waktu 10 hari dimulai pada 12 Februari, meski sesuai agenda berakhir pada 14 Maret 2023. Hal ini agar proses coklit bisa jadi dasar penyusunan jumlah daftar pemilih tetap (DPT) melalui penyusunan daftar pemilih,” kata Lukman.
BACA JUGA : Penduduk Kalsel Tak Bertambah, Ini Jumlah Kursi DPRD Kabupaten/Kota Diperebutkan di Pemilu 2024
Dia mengimbau agar seluruh warga HSU yang terdaftar jadi calon pemilih bisa menerima dengan baik petugas pantarlih yang datang dari rumah ke rumah.
Senada itu, anggota KPU Provinsi Kalsel, Hatmiati Masy’ud mengatakan dari hasil pemantauan, belum ada kendala bagi proses coklit oleh petugas pantarlih dalam menjalankan tugas di lapangan.
“Kami berharap agar masyarakat yang sudah terdata oleh petugas pantarlih bisa masuk dalam daftar pemilih Pemilu 2024,” imbuh Hatmiati.(jejakrekam)