Diduga Mabuk, Buruh Lepas Pasar Lima Nekat Ceburkan Diri ke Sungai Martapura

0

DIDUGA mabuk, seorang pria dikabarkan nekat menceburkan diri ke Sungai Martapura. Dia melompat dari Pelabuhan Pasar Bim (Lima) di Jalan Pasar Baru Ujung RT 15 RW 02, Kertak Baru Ilir, Banjarmasin, Jumat (20/1/2023) dini hari, sekira pukul 00.30 Wita.

INFORMASINYA, identitas pria itu diketahui bernama Zainal Abidin (38 tahun) sehari-hari merupakan buruh lepas itu nekat menceburkan diri ke Sungai Martapura akibat pengaruh alkohol (mabuk) usai keluar dari rumahnya.

“Waktu itu, korban terdengar cukup nyaring berucap, aku handak bacabur ke sungai (bercebur sungai). Jangan dicari lagi,” kata Edy Firmansyah (40 tahun), warga Kertak Baru Ilir yang berdekatan dengan lokasi kejadian kepada awak media, Jumat (20/1/2023).

BACA : Segera Bikin Riset Pembanding, DLH Kalsel Akui Sungai Martapura Terkontaminasi Mikroplastik

Menurut Edy, karena belum bisa ditemukan warga, akhirnya dilaporkan ke polisi dan tim rescue. Kakak korban, Ahmad Supian (54 tahun) menuturkan jika saudaranya itu sempat bertemu sekitar pukul 00.00 Wita atau tengah malam. “Waktu itu, saya minta dia istirahat dan tidur. Tapi, tidak dijawab, dia diam saja,” kata Supian.

Saat itu, Supian mengaku sempat menegur adiknya agar tak mengkonsumsi miras, karena saat itu Zainal tengah mabuk atau di bawah pengaruh alkohol.

BACA JUGA : Penumpang Kelotok asal Tamban Terkepung ‘Pampangan’ Sungai Martapura di Jembatan Antasari

“Tanpa sepengatahuan saya, tiba-tiba dia berlari ke Sungai Martapura. Kemudian menceburkan diri ke sungai, saat itu disaksikan para pemancing yang ada di pelabuhan, namun tak bisa mencegahnya karena kejadiannya begitu cepat,” tutur Supian.

Meski diketahui Zainal itu bisa berenang, Supian mengaku tidak tahu lagi perkembangannya setelah dewasa. Terlebih lagi, diduga nekat menceburkan diri karena mabuk alias tak bisa menguasai diri akibat pengaruh alkohol.

Tim Rescue Basarnas Banjarmasin saat menerjunakn personel dan peralatan untuk mencari koraban mencaeburkan diri ke Sungai Martapura. (Foto Istimewa untuk JR)

BACA JUGA : Bunuh Diri Akibat Dilarang Nikah Muda, Kemenag Kalsel Akui Perkawinan Dini Marak

Upaya pencarian terhadap korban pun dilakukan tim gabungan. Penyisiran dari awal lokasi kejadian hingga tepian dan tengah sungai dengan armada yang ada. Bahkan, beberapa orang pintar berdatangan ke lokasi untuk membacakan doa agar korban bisa ditemukan selamat.

Sementara itu, Kepala Basarnas Banjarmasin Al Amrad mengungkapkan timnya bergabung dengan tim yang ada di lapangan. Terdiri dari para relawan emergensi, BPBD Kota Banjaramsin, Satpolair Polresta Banjarmasin serta lainnya.

“Korban diketahui menceburkan diri dari belakang rumah milik kakaknya. Kami kerahkan tim rescue untuk pencarian korban bersama unsur SAD gabungan lainnya. Semoga korban cepat ditemukan,” kata Al Amrad.

BACA JUGA : Aksi Heroik 2 Anggota Satlantas Polres Barito Kuala, Selamatkan Seorang Ibu Yang Coba Bunuh Diri

Upaya pencarian dengan menggunakan perahu karet dalam radius lebih dari 2 kilometer dari lokasi kejadian awal. “Kami juga menggunakan peralatan Aqua Eye untuk mempercepat kemungkinan ditemukan korban,” kata Al Amrad.

Sementara itu, Koordinator Lapangan Basarnas Banjarmasin, Setiaji Panji Widodo memastikan upaya pencarian korban akan dimaksimalkan hingga memasuki malam hari. “Apabila, korban tidak ditemukan pada malam hari, kami akan lanjutkan pencarian pada pagi hari,” kata Setiaji.(jejakrekam)

Penulis Sirajuddin
Editor Ipik Gandamana

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.