Tren Kasus Pidana Kalsel Naik di Tahun 2022, Pelanggaran Etik Anggota Polri Menurun

0

POLDA Kalimantan Selatan buka data penanganan perkara atau kasus selama rentang waktu 2022 jelang tutup tahun. Ternyata, ada tren peningkatan kasus tindak pidana di Kalimantan Selatan.

DATA ini diungkap Kapolda Kalsel Irjen Pol Andi Rian Djajadi dalam konferensi pers akhir tahun di Aula Mathilda Batlayeri Polda Kalsel, Banjarmasin, Rabu (28/12/2022) malam.

Secara keseluruhan jumlah tindak pidana tahun 2022 periode Januari-November meningkat sebesar 6,28 persen. Rinciannya, terdapat 5.364 kasus, dibanding tahun 2021 hanya 5.031 kasus.

Dari semua kasus tersebut kejahatan konvensional sangat mendominasi. Di antaranya, pencurian kendaraan bermotor 239 kasus, pencurian dengan pemberatan 425 kasus, pencurian dengan kekerasan 47 kasus, penyalahgunaan senjata tajam 200 kasus dan kejahatan lainnya sebanyak 2.639 kasus.

BACA : Kembalikan Kepercayaan Publik ke Polri, Tugas Berat Menanti Kapolda Kalsel Brigjen Andi Rian

Sementara kasus transnasional atau narkoba sebanyak 1.622 kasus dan kejahatan terhadap kekayaan negara, seperti illegal logging (pembalakan liar), illegal mining (pertambangan ilegal), korupsi dan BBM ilegal sebanyak 138 kasus.

Ternyata, kasus pelanggaran anggota Polri khusunya di Polda Kalsel justru menurun. Pada 2021, terdapat 116 pelanggaran disiplin, sedangkan di tahun 2022 menjadi 97 pelanggaran. Sementara, pelanggaran kode etik tahun 2021 sebanyak 116 pelanggaran, tahun 2022, tercatat hanya 78 pelanggaran.

BACA JUGA : Kasus Sarijan dan Subhan Dipelototi Komisi III DPR, Kapolda Kalsel : Keduanya Pengedar Narkoba!

Kapolda Kalsel Irjen Pol Andi Rian R Djajadi mengatakan, penegakan hukum terhadap anggota Polri di Kalsel yang melanggar dilakukan secara konsekuen dan tegas apabila terbukti.

Jenderal Rian mengungkapkan beberapa kasus kasus menonjol juga berhasil diungkap. Ambil contoh, kasus narkoba pada Juli 2022 dengan barang bukti 10 kilogram. Kemudian, bencana longsor di Kelayan Sungai Durian, Kabupaten Kotabaru.

BACA JUGA : Kunker ke Polres HSU, Kapolda Kalsel Perintahkan Tindak Aktivitas Galian C dan Tambang Ilegal

“Penyampaian informasi kepada masyarakat mengenai situasi kamtibmas di wilayah hukum Polda Kalsel sangat penting. Kami terus berupaya semaksimal mungkin memberikan perlindungan, pengayoman dan pelayanan termasuk pemeliharaan kamtibmas dan penegakan hukum,” papar mantan Direktur Tipidum Bareskrim Mabes Polri ini.(jejakrekam)

Pencarian populer:https://jejakrekam com/2022/12/29/tren-kasus-pidana-kalsel-naik-di-tahun-2022-pelanggaran-etik-anggota-polri-menurun/
Penulis Iman Satria
Editor Didi G Sanusi

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.