Sodorkan 98 Inovasi, Tabalong Tetap Bertahan Di IGA 2022

0

MELALUI berbagai inovasi dan terobosan yang dilakukan, Pemerintah Kabupaten Tabalong berhasil mempertahankan posisi keempat sebagai Kabupaten Terinovatif se Indonesia dalam Innovative Government Award (IGA) tahun 2022.

PENYERAHAN penghargaan tersebut diterima langsung Bupati Tabalong, H Anang Syakhfiani di Kantor Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia, Jumat (23/12/2022).

Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian dalam sambutannya menyebutkan, bahwa pentingnya sebuah inovasi dalam menjalankan roda pemerintahan di Indonesia, untuk bisa terus maju dan melompat lebih tinggi. “Karena inovasi adalah jantung untuk melakukan perubahan,” ucap Mendagri.

BACA: Duet Bupati Anang Syakhfiani-Wabup Mawardi Antarkan Kabupaten Tabalong Toreh Segudang Prestasi

Sementara, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Republik Indonesia M Azwar Anas menyatakan, akan menduplikasi inovasi serta terobosan dari pemerintahan daerah yang masuk dalam IGA Tahun 2022 untuk nantinya diaplikasikan ke seluruh Indonesia.

Bupati Tabalong H Anang Syakhfiani menyadari, bahwa apa yang sudah diraih Pemkab Tabalong dalam IGA bukan sesuatu yang ringan, sehingga diperlukan dukungan semua jajaran SKPD. “Tahun 2023 mendatang harus ada 300 inovasi baru atau lebih dari Kabupaten Tabalong,” ucapnya.

Bupati Anang merasakan bahwa persaingan dalam IGA setiap tahunnya semakin berat sehingga tidak hanya jumlah inovasinya yang ditambah melainkan juga kualitas inovasi yang dibuat harus juga ditingkatkan.

BACA JUGA: Lentera Kerang Emas Antarkan Tabalong Masuk Dalam TOP 45 Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik

Hal ini tidak terlepas dari target H Anang dalam IGA 2023 yang menargetkan peringkat ketiga sebagai Kabupaten Terinovatif se Indonesia. “Minimal peringkat ketiga pada IGA berikutnya,” ucapnya.

Sebagai informasi, dalam IGA 2022 Pemkab Tabalong mengikutsertakan 98 inovasi untuk dinilai, dan ada dua inovasi yang menjadi nominasi finalis, yaitu Inovasi Lentera Kerang Emas (Lawan Rentenir Dengan Kredit Gerbang Emas) dan Perumda Kanda Tani.(jejakrekam)

Penulis Herry
Editor Ahmad Riyadi

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.