Perahu Terbalik Di Perairan Marabatuan, 2 Nelayan Masih Dicari Tim SAR

0

TIGA nelayan dilaporkan hilang dihantam gelombang tinggi di perairan Marabatuan, Kecamatan Pulau Sembilan, Kabupaten Kotabaru, Kalimantan Selatan (Kalsel), Jumat (23/12/2022).

KAPAL nelayan dengan jumlah 5 orang sedang mencari ikan di daerah perairan Marabatuan, namun pada pukul 10.00 WITA cuaca buruk disertai angin kencang dan gelombang yang besar, membuat perahu nelayan tersebut terbalik.

Dua orang diantaranya, yaitu Arsyad (25 tahun) dan Aidil (25 tahun) berhasil selamat, sementara 3 orang lainnya hanyut terbawa ombak. Kini korban hilang dalam pencarian petugas SAR.

BACA: Tugas Utama Kemanusiaan, Kepala Basarnas Cek Alat Utama Kantor Basarnas Banjarmasin

Kantor pencarian dan pertolongan (SAR) Banjarmasin mendapatkan informasi tersebut pada Sabtu (24/12/2022) dari keluarga korban. Selanjutnya, melalui Pos SAR Kotabaru, regu penolong menggunakan armada RIB melakukan upaya pertolongan berdasarkan informasi yang berhasil dikumpulkan.

“Gelombang tinggi disertai angin kencang yang terjadi di sekitar perairan Marabatuan mengakibatkan kapal nelayan tersebut terisi air dan mengalami kemiringan hingga akhirnya tenggelam, untuk informasi sebelumnya adalah 2 orang nelayan berhasil selamat dan 3 orang nelayan hilang,” terang Kepala Kantor SAR Banjarmasin Al Amrad.

Pencarian membuahkan hasil, Tim Rescue Pos SAR Kotabaru berhasil menemukan 1 orang dalam keadaan selamat atas nama Dian (36 tahun) yang merupakan juragan kapal tersebut.

BACA JUGA: Basarnas Banjarmasin Lakukan Pencarian Penumpang KM Niki Sejahtera Yang Nekat Melompat

“Benar, kami berhasil menemukan 1 orang korban dalam keadaan selamat. Korban berenang dan naik di tongkang yang kandas dan berada di sekitar Tanjung Pelayar. Ketika kita sampai dan mendekati korban, dari RIB langsung kita Berikan ring buoy mendekati korban, dan korban langsung melompat menuju ring buoy dan langsung kita evakuasi ke atas RIB kita,” jelas Adi Maulana Koordinator Pos SAR Kotabaru yang ikut dalam pencarian.

“Untuk korban selamat langsung kita evakuasi menuju Posko SAR Gabungan yang berada di Pos Polairud di Tanjung Selayar bersama 2 orang korban selamat lainnya, dan kami akan lanjutkan pencarian 2 orang korban yang masih belum di temukan yaitu Acing (40 tahun) dan Mansyah (40 tahun),” bebernya.

“Kita semua berharap, semoga korban lain dapat kita temukan dalam keadaan selamat pula,” tutup Al Amrad.(jejakrekam)

Penulis Balsyi
Editor Ahmad Riyadi

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.