KEMENTRIAN Perdagangan (Kemendag) Republik Indonesia melalui Direktur Pengembangan Ekspor Jasa dan Produk Kreatif, Miftah Farid apresiasi Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kota Banjarbaru dalam kunjungannya di Mess L pada Minggu (18/12/2022).
KUNJUNGAN perwakilan Kemendag RI ini, sekaligus menghadiri acara pembukaan atau grand opening Dekranasda Kota Banjarbaru di Mess L.
Direktur Pengembangan Ekspor Jasa dan Produk Kreatif Kemendag RI, Miftah Farid menyampaikan Dekranasda Kota Banjarbaru memiliki semangat luar biasa, yang terbangun mulai dari hulu sampai ke hilir untuk membangkitkan perekonomian pelaku usaha setempat.
BACA : Dekranasda Banjarbaru Ajarkan Pelaku UMKM Digital Marketing Dan Foto Produk
“Jadi saya melihat dari Dekranasda Kota Banjarbaru ini semangatnya luar biasa, mulai dari hulu sampai hilir dipikirin, mulai pendampingan pelaku usaha, sampai promosinya dipikirkan, termasuk saya dengar tadi ada arah konsep ke digitalisasi,” ujarnya.
Miftah Farid mengaku, Kemendag RI ingin berkolaborasi dengan Dekranasda Kota Banjarbaru untuk memfasilitasi pelaku usaha dalam hal pengembanan desain, mulai dari kriya, hingga fashion.
“Saya hadir kesini untuk menyampaikan support dari Kemendag, agar ada sustainability, semangat dan upaya dari Dekranasda Kota Banjarbaru, untuk berkolaborasi tidak hanya dengan Kemendag tetapi juga ke kementrian lainnya lewat sumber daya yang ada,” ungkapnya.
Ia berharap, lewat kolaborasi yang dilakukan Dekranasda Kota Banjarbaru dengan sejumlah pihak dapat meningkatan penjualan pelaku usaha setempat.
“Mudahan-mudahan and to and tahapannya itu bisa dikerjakan semua tuntas, pelaku usaha mendapatkan manfaatnya, sehingga bisa meningkatkan penjualannya,” harapnya.
Selain itu, ia juga berharap, dengan sejumlah kolaborasi yang dilakukan Dekranasda Kota Banjarbaru ini, kedepannya bisa menjadi inspirasi bagi Dekranasda pusat, maupun yang ada di daerah lain untuk bersemangat melakukan hal serupa.
“Supaya bisa menginspirasi Dekranasda lain termasuk pusat, agar punya semangat kolaborasi yang sama lewat kerjasama, seperti dengan kememtrian, maupun BUMN yang punya resources cukup besar,” tutupnya.(jejakrekam)