SEBAGAI gerbang Ibukota Negara (IKN) baru, Kalsel harus terus berbenah diri salahsatunya mempersiapkan diri membenahi Sumber Daya Manusia (SDM) untuk siap bersaing dengan SDM kota lain yang nantinya membanjiri IKN baru.
KOMISI IV DPRD Kalsel menggandeng Balai Latihan Kerja (BLK) provinsi Kalsel yang di wakili oleh Fatmawati Said, (Kasi pemasaran BLK Kalsel), mendatangi langsung kantor Kementrian Tenaga Kerja Republik Indonesia (Kemenaker RI) guna mengupayakan Penguatan BLK Kalsel Untuk SDM yang lebih kompetitif menyambut Kalsel sebagai gerbang IKN baru, Jumat (28/10).
Komisi IV melalui Wakil Ketua Komisi Gina Mariati menyoroti kurangnya fasilitas yang dimiliki oleh Balai Latihan Kerja (BLK) Provinsi Kalsel untuk meningkatkan SDM yang ada di Banua.
BACA : Gelar Aksi, LSM KAKI Minta Prioritaskan Tenaga Kerja Lokal di The Galeria Mall
Menurutnya, fasilitas yang dimiliki BLK provinsi selain kurang memadai juga sudah banyak yang tidak up-to-date, sehingga hal tersebut dianggap menjadi salah satu yang menghambat BLK provinsi untuk melakukan pelatihan-pelatihan yang bertujuan untuk meningkatkan kompetensi SDM Kalsel.
Lebih lanjut politisi muda partai NasDem tersebut mengatakan, BLK kalsel perlu support langsung dari Kemenaker RI, selain dari sisi penambahan peralatan diharapkan juga dari kurikulum pelatihan.
BACA JUGA : 8.000 Tenaga Kerja di Kalsel Terdampak Covid-19, Disnakertrans Bagikan Paket Sembako
Ditemui di akhir kegiatan, Dicky Risyana, Sub Koordinator Lembaga Tinggi Negara dan Pemerintahan Kemenaker RI mengatakan, pihaknya berjanji akan terus mensupport dan mendukung untuk perkembangan BLK Kalsel, baik itu dari segi peralatan, instruktur dan pengembangan kurikulum di Kalsel.
“Kita akan per-erat kerjasama di sana (Kalsel), sehingga kita juga bisa memberikan bantuan-bantuan kepada BLK Kalsel, agar dapat mengoptimalisasi SDM menuju IKN baru,” pungkasnya.(jejakrekam)