2.4 C
New York
Rabu, November 13, 2024

Buy now

Tak Kunjung Diperbaiki, Warga Desa Satui Barat Terpaksa Tutup Jalan Nasional Km 171 yang Longsor

AKSES jalan nasional yang longsor di ruas Jalan A Yani Km 171 di Desa Satui Barat, terpaksa ditutup warga. Ini bentuk protes warga atas insiden longsornya poros penghubung itu.

VIDEO penutupan akses jalan yang sudah tiga kali mengalami longsor itu terekam dalam Instagram Habar Banua Kalimantan, Selasa (18/10/2022) pagi.

Seng penyangga yang awalnya dipasang di tepi jalan longsor, dipasang warga menghalangi akses bagi pengendara, khususnya pengendara motor.

“Ini jalan kami tutup sudah. Kayaapa? Bedahulu, mun kada kaya ini kadada solusinya (tidak ada solusinya). Silakan jalan sana,” ucap seorang perempuan yang merekam aksi itu dalam bahasa Banjar.

BACA : Jalan A Yani Km 171 Satui Kembali Longsor, LBH Borneo Nusantara Siap Gugat Pemerintah

Menurut warga, silakan para pelintas untuk menuju ke ruas jalan yang disediakan perusahaan tambang batubara yang diduga kuat sebagai penyebab utama longsornya ruas jalan di Desa Satui Barat itu.

Pengacara dari Kalimantan Law Firm (KLF), Andri Ariyanto pun angkat bicara soal longsornya ruas jalan nasional di Jalan A Yani Km 171, Satui, persisnya di Desa Satui Barat, Satui, Kabupaten Tanah Bumbu.

BACA JUGA : Bekas Tambang Tak Direklamasi, Pakar ULM Usulkan Wilayah Satui Tanah Bumbu Harus Ditata Ulang

“Jalan nasional yang mengalami rusak dan longsor. Hal ini jelas banyak kaitannya terkait perizinan (perusahaan tambang batubara), Amdal dan lainnya. Siapa yang bertanggungjawab dalam hal ini,” ucap Andri Ariyanto kepada jejakrekam.com, Selasa (18/10/2022).

BACA JUGA : Hanya Roda 2, Jalan A Yani Km 171 di Satui Barat Kembali Longsor Tak Bisa Dilintasi Mobil

Menurut Andri, dalam hal ini juga bisa digali bagaimana regulasinya dan tanggungjawabnya, sehingga masyarakat bisa melakukan upaya hukum dengan cara menggugat ke pengadilan.

“Tidak hanya soal jalan, tapi juga soal lingkungan dan lainnya. Bagaimana solusinya, harus segera menyelesaikan masalah ini. Itu menjadi hak bagi warga untuk mendapatkan solusi yang jelas,” kata Andri.(jejakrekam)

Sirajudin
Sirajudin
Jurnalis

Related Articles

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Stay Connected

0FansSuka
0PengikutMengikuti
22,100PelangganBerlangganan
- Advertisement -spot_img

Latest Articles