Antisipasi Hal Tak Diinginkan di Bus Banjarbakula, Penumpang Diwajibkan Memiliki Kartu Tapping

MENGHINDARI terjadinya peristiwa tidak mengenakan saat menaiki transportasi umum seperti kehilangan barang, pencurian, dan lainnya, Buy The Servis (BTS) Bus Trans Banjarbakula mewajibkan para penumpang untuk memiliki kartu tapping atau minimal menampakkan akun “Teman Bus” saat akan menaiki bus.

HAL itu disampaikan Manager BTS Trans Banjarbakula, Zochrofi Miladdini. “Antisipasinya penumpang dapat menunjukkan kartu tapping, jadi kita tidak bisa mengangkut sembarang orang,” tuturnya belum lama tadi.

Karena menurutnya, tidak sembarang orang mempunyai kartu tapping sehingga kebijakan tersebut bisa meminimalisir tindak kejahatan dan lainnya.

BACA : Bus Trans Banjarbakula Tak Lagi Gratis, Akhir Tahun Sudah Mulai Berbayar

“Itu salah satu tindakan preventif yang kami ambil, juga untuk pramudi untuk lebih berhati-hati dalam menaikkan penumpang,” ucap Ovi, sapaan akrabnya.

Ovi juga menjelaskan bahwa dalam bus BTS Trans Banjarbakula memiliki sistem pengawasan yang sangat ketat sehingga dengan adanya CCTV yang terpasang dibeberapa sudut bus BTS Trans Banjarbakula dapat termonitor secara keseluruhan.

“Kami sering menghadapi barang hilang, tertinggal, karena adanya CCTV ini semuanya termonitor dan bisa terpantau. Jika barang tersebut benar tertinggal artinya kita masih bisa menyerahkan ke penumpang,” ucapnya.

Disinggung perihal peristiwa penganiyayaan yang terjadi dalam BTS Trans Banjarbakula belakngan, Ovi bersyukur ada bukti CCTV yang dapat diserahkan kepada pihak kepolisian.

“Untungnya ada CCTV jadi ada bukti, dan pelaku kemarin dapat diurus oleh pihak kepolisian. Kalau dampak akibat adanya insiden tersebut, alhamdulillah masyarakat masih percaya dan tidak berkurang sama sekali penumpang harian. Rata-rata harian untuk BTS Banjarbakula sendiri dapat mengangkut 8 ribu penumpang untuk 4 koridor,” imbuhnya.(jejakrekam)