JAJARAN Pemkab Tanbu bergerak cepat melakukan rapat koordinasi, dalam merespon musibah tenggelamnya KM Teman Niaga di Perairan Selat Makassar.
MENURUT Kalak Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Tanbu, Sulhadi, pada Minggu (28/8/2022), pihaknya mendirikan posko search and rescue (SAR) terpadu di terminal penumpang Pelabuhan Samudera menggunakan tenda BPPD.
Di posko ditempatkan masing-masing satu personil dari perwakilan instansi terkait yang terlibat, dan jadwal piketnya, mulai pukul 08.00 Wita hingga 18.00 Wita.
BACA: Dihantam Gelombang, Kapal Barang Berkah Jaya 88 Tenggelam di Perairan Muara Sungai Barito
Operasi SAR selama 7 hari terhitung, Jumat (26/8/2022) dengan pihak yang terlibat diantaranya KSOP, Basarnas, Lanal, Polair, BPBD, Pelindo, Dinkes dan KKP. Komunikasi saat pencarian pun menggunakan telpon satelit dari Basarnas.
Kini empat unit kapal melakukan pencarian korban yaitu KN SAR Laksmana (241), KRI Ular Laut (405), KRI Tongkol (813) dan KRI Ajak (653).
Perlu diketahui KM Teman Niaga dilaporkan tenggelam di Selat Makassar pada Selasa 22 Agustus 2022, saat berlayar dari Kabupaten Kotabaru, Kalimantan Selatan menuju Biring Kassi, Sulawesi Selatan.
KM Teman Niaga bermuatan semen, 15 ABK, dan 11 ABK yang hilang masih dalam proses pencarian hingga saat ini. (jejakrekam)
Pencarian populer:kapal jaya berkah