SONGSONG even pemilihan kepala daerah (pilkada) serentak pada 2024, Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Tabalong gencar turun ke tengah masyarakat.
INSTANSI dari Pemkab Tabalong ini memberi pendidikan politik khususnya bagi masyarakat calon pemilih. Seperti di Kecamatan Banua Lawas dan Kecamatan Pugaan yang diikuti aparat dan perangkat desa, termasuk masyarakat sekitar.
“Sosialisasi pendidikan politik merupakan upaay Pemkab Tabalong dalam menghadapi pilkada serentak 2024 pada pekan lalu,” ucap Kepala Badan Kesbangpol Kabupaten Tabalong, A Rahadian Noor kepada awak media di Tanjung, Senin (22/8/2022).
Dia memastikan tak hanya dua kecamatan, program pendidikan politik bagi masyarakat juga akan menyasar kecamatan lainnya. Intinya, 12 kecamatan yang ada di Kabupaten Tabalong akan mendapat giliran yang sama.
BACA : Situng Tiga Kabupaten Beres, Rekapitulasi Penghitungan Suara Pilkada Tabalong Belum 100 Persen
“Dengan adanya pendidikan politik bisa memacu dan memotivasi masyarakat. Sebab, angka partisipasi pemilih di Kabupaten Tabalong masih 70 persen. Apalagi, pada even Pemilu 2024 dibarengkan pemilihan calon legislatif (pileg) dan presiden-wakil presiden (pilpres). Kemudian, dilanjutkan dengan pilkada,” tutur Rahadian.
BACA JUGA : Jalin Silaturahmi Dengan Kajari, Presidium KAHMI Tabalong Minta Kejaksaan Awasi Penggunaan APBdes
Menurut dia, dengan pendidikan politik bisa membuat masyarakat bisa melek dan sadar pentingnya untuk menjaga dan menyalurkan hak suaranya.
“Sebab, satu suara pemilih itu sangat berarti bagi bangsa Indonesia. Terkhusus lagi bagi Banua kita. Kami ingin agar masyarakat sadar politik tanpa tergoda iming-iming politik uang (money politics). Ini jelas merusak demokrasi,” pungkas Rahadian.(jejakrekam)