Saring 3 Nama Calon, Usai Beber Visi-Misi, 4 Kandidat Rektor Berebut Suara Senat ULM

0

EMPAT bakal calon Rektor Universitas Lambung Mangkurat (ULM) periode 2022-2026 telah resmi mengantongi nomor urut kontestan.

HAL ini diumumkan lewat baliho yang dipasang di lingkungan kampus ULM, Jalan Brigjen H Hasan Basry. Keputusan ini mengacu hasil verifikasi dan telah ditetapkan dalam rapat paripurna Senat ULM.

Untuk nomor urut 1 adalah Prof Dr Aminuddin Prahatama Putra yang merupakan Wakil Rektor I Bidang Akademik ULM serta guru besar pendidikan biologi FKIP ULM.

Sedangkan nomor urut 2 adalah Wakil Rektor  II ULM Bidang Umum dan Keuangan periode 2018-2022, Dr Ahmad Syamsu Hidayat. Syamsu merupakan dosen senior Fakultas Perikanan dan Kelautan ULM.

BACA : 1 Mantan Wakil Rektor dan 3 Pejabat Petahana Bersaing di Pilrek ULM 2022

Sementara nomor urut 3 ditempati Prof Dr H Yudi Firmanul Arifin merupakan Wakil Rektor IV Bidang Perencanaan, Kerjasama dan Humas ULM serta guru besar Fakultas Kehutanan ULM.

Terakhir nomor urut 4 adalah guru besar Fakultas Ekonomi dan Bisnis yang juga mantan Wakil Rektor I Bidang Akademik ULM periode 2014-2018, Prof Dr Ahmad Alim Bahri.

Ketua Senat ULM Prof Dr HM Hadin Muhjad mengungkapkan saat ini sudah memasuki tahapan penyaringan usai penjaringan empat bakal calon rektor. Hal ini berdasar ketentuan Pasal 9 ayat (2) Peraturan Senat ULM Nomor 2 Tahun 2022 tentang Tata Cara Pemilihan Rektor ULM Periode 2022-2026, proses pemilihan Rektor ULM periode 2022-2026.

BACA JUGA : Jelang Pilrek ULM 2022; Alim Bachri dan Syamsu Hidayat Daftar Jadi Bakal Calon Rektor

“Tahapan penyaringan calon akan dilaksanakan melalui penyampaian visi, misi dan program kerja bakal calon rektor dalam rapat senat terbuka serta penilaian dan penentuan tiga calon rektor dalam rapat senat tertutup,” ucap Hadin Muhjad kepada jejakrekam.com, Jumat (8/7/2022).

Dia mengungkapkan undangan bagi anggota Senat ULM telah disebar pada 8 Juli 2022 lewat surat undangan bernomor 023/UN8/LL/2022.

Ada dua tahapan penyaringan dilakukan Senat ULM. Yakni, dalam rapat senat terbuka dihelat pada Rabu (13/7/2022) pukul 09.00 Wita hingga selesai di General Building-Lecturer Theater ULM, Jalan Brigjen H Hasan Basry, Kayutangi, Banjarmasin.

BACA JUGA : Resmi Sandang Status BLU, Dicari Figur Rektor ULM Ke depan Bervisi Entrepreneurship

“Agendanya penyampaian visi, misi dan program kerja bakal calon Rektor ULM di hadapan Senat ULM,” kata guru besar hukum administrasi ini.

Masih menurut Hadin, usai penyampaian visi, misi dan program kerja program kerja calon Rektor ULM dilanjutkan dengan rapat Senat ULM tertutup pada siang hari di hari yang sama pada Rabu (13/7/2022), mulai pukul 14.00 Wita hingga selesai.

“Lokasi rapat Senat ULM tertutup digelar di Ruang Senat ULM, Gedung Rektorat ULM, Jalan Brigjen H Hasan Basry, Kayutangi, Banjarmasin. Rapat tertutup ini untuk menentukan tiga calon rektor,” tegas Hadin.

BACA JUGA : Lantik Prof Budi Suryadi Jadi Dekan FISIP, Rektor ULM Akui Suksesi Berlangsung Dramatis

Dia menjelaskan berdasar Tata Tertib Penyaringan Bakal Calon Rektor ULM periode 2022-2026 untuk rapat Senat ULM terbuka masing-masing kandidat diberi tempo 15 menit untuk presentasi selanjutkan dialog interaktif maksimal 30 menit.

“Kesempatan dialog dengan bakal calon Rektor ULM hanya diberikan kepada peserta rapat yang bukan anggota Senat,” ucap Hadin.

Untuk rapat senat terbuka dihadiri seluruh anggota Senat ULM serta civitas akademika terdiri dari perwakilan dosen, tenaga kependidikan, mahasiswa dan perwakilan Kementerian Pendidikan Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek). Totalnya diperkirakan sebanyak 300 peserta.

BACA JUGA : Butuh 2 Tahun Menilai, Rektor ULM Sebut Gelar Doktor Honoris Causa Paman Birin Layak

Tahapan berikutnya adalah rapat Senat ULM tertutup dengan pemungutan suara. Ketentuannya setiap anggota Senat ULM memiliki satu hak suara. Untuk pemungutan suara disiapkan Panitia Pemilihan Calon Rektor uLM berupa alat kelengkapan seperti kertas uara berisi gambar dan nama bakal calon rektor, kotak suara, alat pencoblos dan bilik tempat pencoblosan.

Dari proses pemungutan suara itu, akan ditetapkan dari empat bakal calon Rektor ULM mengerucut menjadi tiga nama merebut suara terbanyak. Berikutnya, Senat ULM akan melakukan pemberkasan untuk tiga kandidat rektor yang akan diserahkan ke Mendikbudiristek di Jakarta.(jejakrekam)

Penulis Iman Satria/Didi GS
Editor Didi G Sanusi

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.