DPRD Kalsel Menilai Revitalisasi Bahu Jalan Kawasan Sekumpul Tak Sesuai Perencanaan

0

VIRALNYA video yang berisi kritikan dari Ketua LSM Masyarakat Memperdulikan Fungsi Sungai (Mamfus), Anang Rosadi, terhadap hasil proyek revitalisasi bahu Jalan di kawasan Sekumpul Kabupaten Banjar yang dinilai “asal jadi” turut disorot wakil rakyat di DPRD Kalsel.

SEBAB berdasarkan gambar dalam video akun media yang tayang tersebut terlihat hasil pekerjaan proyek tahap pertama tersebut dinilai kurang pas dan mungkin tak sesuai spesifikasi dan perencanaan.

“Kalau melihat gambar dalam video itu, sepertinya memang kurang pas. Dan saya yakin perencanaannya tidak seperti itu,” tegas Ketua Komisi III DPRD Kalsel H Hasanuddin Murad, kepada wartawan di Banjarmasin, Rabu (8/6/2022).

BACA : Wakil Ketua Komisi V DPR RI Desak Itjen PUPR Audit Proyek Revitalisasi Sekumpul

Sebelumnya, dalam video milik Anang Rosadi tersebut, terlihat pengerjaan yang kurang sesuai dengan perencanaan dalam pembangunan sistem drainase. Ke dua, pemasangan paving block ukuran besar di jalan trotoar asal-asalan.

Ketiga guiding block yakni garis kuning di atas trotoar sebagai penunjuk jalan bagi kaum disabilitas yang melintas hanya menggunakan lem pelekat biasa. Bukan permanen seperti biasanya yang ada di trotoar umumnya.

Kerena itu, Ketua Komisi III DPRD Kalsel, H Hasanuddin Murad, meminta jika pekerjaan tersebut tak sesuai perencanaan maka harus dilakukan perbaikan atau disesuaikan dengan perencanaannya.

Sebab, proyek yang didanai APBN tersebut mungkin masih dalam masa pemeliharaan.

“Kabarnya proyek pertama itu baru rampung, jadi masi bisa dilakuakan perbaikan karena masih dalam masa perencanaan,” pungkas Ketua Komisi membidangi infrastruktur dan pembangunan ini.(jejakrekam)

Penulis Ipik G
Editor Fahriza

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.