
Menparekraf Sandiaga Uno Lihat Potensi Wisata Bahari Kotabaru Lebih Menjanjikan
MENTERI Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno mengakui Kotabaru punya potensi menjadi kawasan destinasi wisata bahari di Kalimantan Selatan.
POSISI Kotabaru yang bertetangga dengan Provinsi Kalimantan Timur sebagai ibukota negara (IKN) Nusantara jauh lebih menjanjikan dibanding daerah lainya.
Penegasan ini dilontarkan Sandiaga saat bertemu Bupati Kotabaru Sayed Jafar Alaydrus dan jajarannya di Kotabaru, Jumat (3/6/2022).
Mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta ini menghadiri serangkaian kegiatan di Kotabaru. Seperti pencanangan Desa Wisata Rampa Berkah, mengikuti parade perahu hias nelayan, ground breaking revitalisasi kawasan Siring Laut.
BACA : Gantikan PLTD, PLN Jamin Suplai Listrik ke Pulau Sebuku Kotabaru Bisa Nyala 24 Jam
Termasuk, meresmikan Tourist Information Centre (TIC) dan melihat secara langsung penampilan dari keunikan Festival Budaya Saijaan (FBS) memeriahkan Hari Jadi Kabupaten Kotabaru ke-72.
“Kabupaten ini banyak memiliki destinasi wisata. Ini diharapkan ke depan bisa meningkatkan kesejahteran masyarakat,” ucap Sandiaga.
Peluang besar yang dimiliki Kotabaru dalam mengembangkan sektor pariwisata diminta Sandiaga, harus benar-benar jadi perhatian serius dari pemerintah daerah.
BACA JUGA : Embrio Nama Kotabaru Berawal dari Konsesi Batubara Belanda Era Pangeran Amir Husin
“Dengan 154 pulau di Kotabaru, justru lebih menjanjikan untuk destinasi wisata bahari. Itu sangat menjanjikan, karena bisa membangkitkan pertumbuhan pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM),” kata mantan calon Wakil Presiden RI ini.
Dari informasi yang didapat Sandiaga, ternyata jalur penerbangan di Kotabaru terbilang padat. Karenanya, ia berpesan agar volume transportasi udara bisa ditambah lagi.
BACA JUGA : Tol Laut Diusulkan Menyentuh Kotabaru dan Tanah Bumbu
“Memang, pandemi Covid-19 berimbas kepada masyarakat. Secara nasional, kami pastikan pembangunan sektor pariwisata yang bisa enam kali lipat menciptakan lapangan kerja baru. Tahun ini, ada rencana 1,1 juta lapangan kerja baru di sektor pariwisata dan ekonomi kreatif yang akan diwujudkan,” imbuhnya.(jejakrekam)