Dikunjungi Menteri Sandiaga Uno, Walikota Ibnu Sina Target Kubah Basirih Masuk 10 Besar ADWI

0

MASUK 50 besar desa wisata dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf), kini destinasi wisata religi Kubah Basirih Habib Hamid bin Abbas Bahasyim ditarget masuk 10 besar Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI).

KEHADIRAN Menparekraf Sandiaga Salahuddin Uno ke Banjarmasin, Jumat (3/6/2022), jadi momentum bagi pemerintah kota untuk memasukkan wisata religi Kubah Basirih masuk dalam 10 besar Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI).

Sandiaga pun diantar Walikota Banjarmasin Ibnu Sina bersama jajaran Forkopimda serta Kepala Dinas Kebudayaan, Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata Kota Banjarmasin, Iwan Fitriadi.

“Saat ini, wisata Kubah Basirih telah berhasil masuk nomimasi 50 besar desa wisata yang harus bersaing 3.419 desa wisata lain dari 34 provinsi di Indonesia,” ucap Sandiaga Uno.

BACA : Tradisi Baayun Maulid di Kubah Basirih Diikuti Warga Pekanbaru

Mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta ini mengatakan telah mengumumkan 50 desa wisata terbaik ADWI 2022. “Dari Kalimantan Selatan ada Desa Wisata Religi Kubah Basirih,” ucap Sandiaga Uno.

Walikota Ibnu Sina mengaku bangga dengan capaian dari Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Kubah Basirih Habib Hamid Bin Abbas Bahasyim, sehingga bisa masuk jajaran 50 besar ADWI.

“Saya berharap prestasi ini terus berlanjut menuju 10 besar ADWI. Semoga saja, Kubah Basirih mendapatkan nilai terbaik, prestasi terbaik, setidaknya masuk 10 besar desa wisata,” ucap Ibnu Sina.

BACA JUGA : Langganan Kena Banjir Rob, Kawasan Kubah Habib Basirih Kembali Terendam

Mantan anggota DPRD Kalsel ini mengaku sudah mencatat masukan dari Menteri Sandiaga Uno untuk ditindaklanjuti lewat kerjasama dengan perusahaan serta pelibatan masyarakat seperti kelompok sadar wisata setempat.

“Seperti homestay, rumah wisata hunian atau rumah lanting untuk wisatawan serta nantinya akan dikerjasamakan dengan pihak perhotelan, Masyarakat disini nanti dilibatkan, apalagi pokdarwis nanti,” beber Ibnu Sina.

Juri ADWI tahun 2022, Ary mengakui penilaian atas desa wisata se-Indonesia akan berlangsung hingga September 2022 nanti.

BACA JUGA : H Ibnu Sina Paparkan Keunggulan Banjarmasin Sebagai Kota Pariwisata Pada Menparekref

“Para pemenang nanti akan diberi penghargaan Anugerah Desa Wisata. Semoga, kubah Basirih tetap masuk dalam nominasi berikutnya. Jadi, dalam penilaian itu tidak hanya tampilan saja, namun bagaimana masyarakat dilibatkan, nilai edukasi, nilai ekonomi, bagaimana peluang membuka lapangan kerja di sini. Kami melihat di sini banyak peluangnya,” pungkasnya.(jejakrekam)

Penulis Sirajuddin
Editor Didi G Sanusi

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.