PENGENDARA mobil atau motor diminta hati-hati saat melintas di persimpangan lampu merah flyover Gatot Subroto-Jalan Achmad Yani Km 4, Banjarmasin.
INI setelah, warga Banjarmasin menemukan ‘ranjau’ paku berhamburan di ruas jalan itu. Diduga ada pihak yang sengaja menghambur paku, utamanya di arah belokan sebelah kiri masuk ke Jalan Gatot Subroto, Kebun Bunga, Banjarmasin Timur.
Badariansyah, warga Banjarmasin yang juga pegiat radio amatir menginformasikan adanya temuan paku yang berhamburan di sekitar perempatan Jalan Gatot Subroto-Jalan A Yani Banjarmasin.
“Entah ada yang sengaja atau tidak, paku-paku karatan berhamburan di bahu jalan. Ini jelas membahayakan bagi pengguna jalan. Utamanya, tentu kalau terkena ‘ranjau’ paku itu, ban motor atau mobil bisa langsung kempes,” ucap Badariansyah kepada jejakrekam.com, Senin (30/5/2022).
BACA : Apakabar Flyover Antasari? Ditaksir Bakal Telan Dana Rp 300 Miliar
Menurut dia, informasi soal ‘ranjau’ paku ini beredar di grup WA emergensi dan pegiat radio amatir agar para pengendara berhati-hati melintas di ruas jalan itu.
“Ada anggota grup emergensi, saudara Amin yang mengabarkan soal itu. Bahkan, Amin sendiri telah memungut cukup banyak paku-paku yang berhamburan di ruas jalan itu,” ucap Badariansyah.
Dia meminta agar pihak berkompeten seperti Dinas Perhubungan dan Dinas Lingkungan Hidup, termasuk Satlantas Polresta Banjarmasin bisa turun tangan untuk membersihkan ‘ranjau’ paku, agar tak memakan korban.
BACA JUGA : Bukan Venesia dari Timur, Ini Analisis Ahli Konstruksi Soal Normalisasi Sungai Veteran!
“Dari laporan sementara, memang belum ada yang mengadu menjadi korban ‘ranjau’ paku. Setidaknya, ini menjadi perhatian bagi pengguna jalan, agar lebih berhati-hati karena jika ‘ranjau’ paku ini tak segera dibersihkan, jelas membahayakan bagi pengguna jalan,” ucap Badariansyah.
Senada itu, warga Banjarmasin Puja meminta pengendara motor dan mobil memang harus ekstra hati-hati. Terutama, saat melintas di ruas jalan yang diduga banyak ‘ranjau’ paku.
“Apakah ada yang sengaja menghamburkan paku itu harus segera diungkap. Jangan sampai nanti ada korban, baik yang terjatuh atau ban motor atau mobilnya bocor kena paku, tentu ini membahayakan,” kata Puja.
BACA JUGA : Urai Kemacetan, Perempatan Jalan Sultan Adam-Pangeran Hidayatullah Bisa Segera Dibangun Bundaran
Menurut dia, ruas Jalan Gatot Subroto dan kawasan flyover A Yani memang termasuk poros padat lalu lintas, terutama saat pagi dan sore hari jelang pulang kerja.
“Dengan adanya informasi ini, kami jadi lebih berhati-hati. Bisa jadi, bukan hanya di ruas jalan itu, tapi kawasan lain pun perlu juga jadi perhatian pengguna jalan. Bisa jadi, ini ada kesengajaan dari oknum yang mengambil kesempatan dengan adanya korban yang kena ‘ranjau’ paku,” pungkas Puja.(jejakrekam)