MEALHIRKAN calon guru penggerak dengan jiwa yang selalu bergerak dan menggerakkan, Banjarbaru terbanyak memiliki calon guru penggerak. Hal ini disampaikan HM Aditya Mufti Ariffin dalam acara Pendidikan Guru Penggerak Angkatan 3 Lokakarya 7, di Ballroom Grand Dafam Q Hotel Banjarbaru, Jumat (13/5/2022).
ACARA ini bertujuan untuk memberikan bekal kemampuan kepemimpinan pembelajaran kepada guru-guru, sehingga mampu menjadi penggerak di komunitas belajar yang ada di dalam maupun di luar sekolah.
Ovie sapaan akrab Aditya menyampaikan, dirinya sangat mengapresiasi semangat para guru, dan berharap para guru semakin termotivasi agar dapaT meningkatkan sumber daya manusia Kota Banjarbaru lebih baik lagi.
BACA: Ratusan Pegawai CPNS dan PPPK Ikuti Penyerahan Surat Keputusan, Ini Pesan Walikot Banjarbaru
“Seperti yang kita ketahui, guru merupakan garda terdepan pendidikan,” pungkasnya.
Sekadar informasi, di Banjarbaru ada 48 guru penggerak dan 13 sekolah penggerak yang mengikuti Pendidikan Guru Penggerak Angkatan 3 Lokakarya 7, yang selenggarakan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi RI.
Pada akhir acara, Ovie melakukan penandatanganan program guru penggerak, dan kunjungan ke stand pameran hasil belajar Lokakarya 7.(jejakrekam)