Penuhi Kebutuhan Warga Desa, Pasar Murah Hadir di Padang Batung HSS

0

AJANG pasar murah yang digelar Dinas Perdagangan (Disdag) Provinsi Kalimantan Selatan mulai menyasar sejumlah desa untuk memenuhi kebutuhan masyarakat yang tinggal di pelosok.

SENIN (11/4/2022) misalnya, kegiatan Pasar Murah Disdag Kalsel dihelat di Desa Padang Batung Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS). Penyelenggaraan program langsung ditinjau Bupati Achmad Fikri.

Sederet bahan pokok seperti beras, tepung, sayuran, minyak goreng, gula, teh, hingga daging sapi dijual dengan harga lebih terjangkau ketimbang pasar-pasar pada umumnya.

“Setidaknya bisa mengurangi beban pengeluaran sehari-hari rumah tangga,” ujar Kepala Disdag Kalsel, Birhasani. Ia pun mengapresiasi Pemkab HSS yang mendukung program yang sama.

BACA JUGA: Selama Ramadhan, 108 Titik Pasar Murah Digelar Pemprov Kalsel

Terlebih, menurut Birhasani, kebutuhan warga meningkat di bulan Ramadhan dan ekonomi masyarakat belum pulih akibat Pandemi Covid-19.

Di hari yang sama, Birhasani juga menyempatkan diri mengunjungi salah satu pasar di Kota Kandangan, yaitu Pasar Terpadu. Di sini ketersediaan bahan pokok mencukupi, terlebih minyak goreng kemasan, gula, cabe, bawang dan lain-lain tersedia cukup dengan harga yang wajar, meski termonitor ketersediaan minyak goreng curah bersubsidi terbilang susah didapat di pasar ini.

Soal migor, ia bilang Pemkab HSS melalui Disperindag HSS telah bersepakat bekerja sama dengan salah satu pedagang besar pengecer minyak goreng curah untuk penyaluran minyak goreng curah bersubsidi untuk keperluan rumah tangga dan usaha mikro dan kecil.

BACA JUGA: Ada Paket Sembako Gratis, Warga Serbu Pasar Murah dan Vaksinasi Massal di Taher Square

Hasilnya pun diperkirakan dalam pekan depan akan disalurkan migor curah bersubsidi sebanyak 8.000 liter untuk tahap pertama yang didukung PT. Perusahaan Perdagangan Indonesia (PPI) dan tentunya berlanjut pada distribusi berikutnya.

“Ini adalah upaya membantu memberikan alternatif migor murah kepada masyarakat dengan harga Rp. 14.000/liter, tentunya juga mendukung industri rumah tangga agar tetap eksis berproduksi,” katanya. (jejakrekam)

Penulis Asyikin
Editor Donny

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.