Hilang Kontak, Basarnas Banjarmasin Cari Speedboat dan 2 Penumpang di Perairan Tanjung Sebau Kotabaru
KANTOR Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Banjarmasin terjunkan personel dan armada usai mendapat laporan kecelakaan pelayaran yang menimpa sebuah speedboat.
LAPORAN itu menyebutkan sebuah speed boat hilang kontak di perairan Tanjung Sebau, Kabupaten Kotabaru, Sabtu (5/3/2022) sekitar pukul 07.55 Wita.
Berdasar laporan pada Jumat (4/3/2022) pukul 18.45 wita, speedboat yang ditumpangi motoris dan pegawai PT Sucofindo berangkat dari Pelabuhan Speed Batulicin menuju ke lokasi MV Tulip 19 di sekitar perairan Tanjung Sebau, Kotabaru. Estimasi perjalanan kurang lebih dua jam, sehingga seharusnya sudah tiba pada Jumat (4/5/2022) sekira pukul 20.45 Wita.
“Ternyata, hingga Sabtu (5/3/2022) pukul 07.00 Wita belum tiva di MB Tulip 18. Penumpang dan motoris tidak bisa lagi dihubungi,” ucap Kepala Basarnas Banjarmasin Al Amrad melalui Koordinator Pos Kotabaru, Teguh Prasetyo dalam keterangannya, Sabtu (5/3/2022).
BACA : Dilatih Basarnas, Personel Baguna PDIP Siap Diterjunkan di Medan Bencana
Menurut Teguh, berdasar informasi terhimpun identitas kedua orang itu diketahui Bernama M Irfansyah (25 tahun), warga Desa Lontar Timur Kotabaru dan Naharudin (40 tahun), warga Jalan Berangas Kotabaru.
Atas kondisi itu, Kepala Basarnas Banjarmasin Al Amrad langsung menerjunkan satu tim rescue melalui Pos SAR Kotabaru pada pukul 08.20 Wita. Mereka ditugaskan dalam misi operasi SAR pencarian speedboat tersebut.
BACA JUGA : Basarnas Banjarmasin Bantu Tangani Banjir Jabodetabek
“Tim rescue pos SAR Kotabaru berangkat menggunakan sarana Rigid Inflatable Boat (RIB) untuk melakukan pencarian. Mereka didukung satu set peralatan navigasi, peralatan alat komunikasi, peralatan medis dan APD personal,” ucap Teguh. Dia menegaskan pihaknya menempuh rute yang biasa dilalui speedboat dengan estimasi waktu 1,5 jam.
BACA JUGA : Paman Birin Apresiasi Dedikasi Basarnas Bantu Masyarakat
“Dengan heading 37 derajat dan jarak kurang lebih 32,6 NM dari dermaga tempat RIB sandar. Syukurnya, cuaca hari ini cukup cerah. Semoga cuaca hari ini terus mendukung dalam melaksanakan operasi SAR. Semoga saja speedboat dan penumpangnya dapat segera ditemukan,” tutur Teguh.(jejakrekam)