Sindir Lewat Spanduk, ‘Banjir’ Menahun di Jalan Pangeran Abdurrahman Pesayangan Segera Diatasi
SPANDUK sindiran warga yang protes atas genangan air hampir tahunan di Jalan Pangeran Abdurrahman, Pesayangan, Kota Martapura, terbukti manjur.
WARGA Pesayangan mengeluhkan banjir tahunan yang menimpa ruas jalan itu seakan tak pernah bisa diatasi pemerintah daerah. Ini tergambar dalam spanduk kuning bertuliskan Selamat Datang di Obyek Wisata Taman Air Menahun Sungai Pesayangan Baru.
Genangan air menahun itu diduga akibat kondisi drainase di Kelurahan Pesayangan, Martapura yang tak beres. Gara-gara banjir tahunan ini, turut mengganggu aktivitas warga dalam kesehariannya.
Wakil Ketua DPRD Kabupaten Banjar, Akhmad Zacky Hafizie memastikan usulan perbaikan jalan dan drainase di Kelurahan Pesayangan Martapura akan segera diakomdir dalam APBD Banjar.
BACA : Banjir Banjar Hampir Merata, Martapura Kota dan Martapura Timur Paling Parah
Zacky mengatakan juga telah bertemu dengan perwakilan warga Jalan Pangeran Abdurrahman, Pesayangan Martapura terkait dengan genangan air yang menahun di kawasan itu.
“Dalam reses, kami telah menyerap usulan dari warga Pesayangan untuk perbaikan jalan dan drainase,” kata politisi PPP ini.
Hal ini, menurut Zacky, telah dituangkan dalam pokok pikiran (pokir) DPRD Banjar yang telah diajukan ke Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR).
BACA JUGA : Digarap Selama 3 Tahun, Ini Wajah Kawasan Religi Sekumpul Martapura ke Depan
“Usulan dalam pokir dewan ini telah disetujui Dinas PUPR Kabupaten Banjar. Ini merupakan hasil reses saya dengan warga Pesayangan Martapura yang disampaikan perwakilan RT dan RW di Jalan Pangeran Abdurrahman,” kata Zacky.
Sebelumnya, warga Jalan Pangeran Abdurrahman Pesayangan Martapura mendatangi DPRD Banjar soal lambannya penanganan banjir di kawasan itu.
Hingga, Dinas PUPR Kabupaten Banjar telah mengalokasikan dana sebesar Rp 800 juta untuk memperbaiki jalan dan drainase di Jalan Pangeran Abdurrahman yang selama ini tergenang air.(jejakrekam)