BERSUMBER dari dana tanggung jawab sosial perusahaan (CSR), PT Saptaindra Sejati (SIS), mitra kerja PT Adaro Indonesia menyerahkan bantuan dua unit angkutan pelajar dan masyarakat umum ke Pemkab Tabalong.
DUA armada angkot ini melengkapi deretan angkutan umum gratis yang disediakan Pemkab Tabalong bagi masyarakat. Penyerahan dua unit angkot warna biru itu dilakukan perwakilan PT SIS kepada Bupati Tabalong Anang Syakhfiani di Pendopo Bersinar Tanjung, Senin (14/2/2022).
“Melalui corporate social responsibility (CSR), kami mendukung upaya Pemkab Tabalong untuk menyediakan moda transportasi publik gratis bagi masyarakat,” ucap External Relation and Security Section Head PT SIS, Indra Yudistira.
Menurut dia, dengan adanya moda transportasi khusus bagi pelajar dan masyarakat umum, tentunya bisa menunjang keselamatan lalu lintas di wilayah Tabalong.
BACA : Sediakan Angkot Gratis Langsat Manis, Pemkab Tabalong Raih Penghargaan Nasional
“Apalagi, kebanyakan para pelajar yang belum mempunyai surat izin mengemudi (SIM). Dengan adanya angkutan gratis ini memudahkan mereka untuk pulang pergi ke sekolah,” kata Indra Yudistira.
Masih menurut dia, bantuan PT SIS melalui dana CSR itu bertujuan untuk menekan angka pelanggaran pengendara di bawah umur dan tingkat kepadatan lalu lintas. Tujuan lainnya bisa meningkatkan fasilitas penunjang pendidikan dan transportasi umum.
“Untuk sasaran sendiri, kami menargetkan pelajar sekolah berumur di bawah 16 tahun dan belum memilili SIM serta masyarakat umum,” ujar Indra.
BACA JUGA : Sempat Terhenti, Dishub Tabalong Kembali Operasikan Angkutan Khusus Pelajar ke Sekolah
Indra menjelaskan total unit angkutan yang telah diserahkan PT SIS kepada Pemkab Tabalong telah mencapai 9 unit. “Jadi, 7 unit sudah kami serahkan sejak tahun 2015 sampai 2019. Untuk tahun ini, ditambah dua unit lagi,” ucap Indra.
Dia berharap bantuan penambahan armada angkot gratis tersebut dapat menunjung khusus bagi pelajar dalam proses belajar-mengajar yang saat ini telah aktif. “Mudah-mudahan ini dapat memperlancar kegiatan bagi kalangan pelajar,” kata Indra.
BACA JUGA : Balangan Coal Kucurkan CSR Rp 288 Juta untuk Pengembangan Usaha Ayam Broiler
Dirinya mengaku telah berdiskusi dengan Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Tabalong soal pengadaan moda transportasi yang aman bagi para pelajar ke sekolah.
“Saat ini, proses belajar mengajar di sekolah di wilayah Kabupaten Tabalong telah berjalan secara normal. Makanya, kami ikut menambah armada angkot pelajar, terutama di beberapa titik yang masih belum maksimal untuk penyediaan moda transportasi publik,” pungkas Indra.(jejakrekam)