HARGA minyak goreng yang masih tinggi, membuat Dinas Koperasi, Usaha Kecil Menengah, Perindustrian, dan Perdagangan (Diskopukmperindag) Kabupaten Tabalong menghelat operasi pasar.
BERTEMPAT di halaman Diskopukmperindag Kabupaten Tabalong, Tanjung, Kamis (27/1/2022), warga Tanjung dan sekitarnya bisa membeli minyak goreng dengan harga murah. Satu liter dijual Rp 14 ribu untuk tiga merek minyak goreng yakni Alif, Tropical dan SunCo.
Warga pun antusias dengan adanya operasi pasar ini. Dibuka sejak pukul 07.00 pagi, warga tampak antre untuk membeli minyak goreng murah dibanding harga pasar yang kini sudah tembus Rp 21 ribu per liter.
“Operasi pasar minyak goreng murah ini kami laksanakan sesuai dengan surat edaran Menteri Perdagangan Republik Indonesia Nomor 66/PDN.4/SD/01/2022 tanggal 18 Januari 2022 perihal Penyediaan Minyak Goreng Kemasan. Dalam kebijakan pemerintah pusat ini ditetapkan minyak goreng satu harga,” kata Kepala Diskopukmperindag Kabupaten Tabalong, Husin Ansari kepada awak media di Tanjung.
Dengan harga jual Rp 14 ribu per liter, Husin berharap operasi pasar ini bisa menstabilkan salah satu sembilan bahan pokok (sembako) di pasaran. Menurut Husin, operasi pasar juga telah digelar di tiga tempat berbeda. Yakni, Kecamatan Banua Lawas, Kecamatan Haruai, dan Kecamatan Tanjung.
“Operasi pasar di Tanjung ini merupakan hari keempat. Di sini kami menyediakan 3.288 liter minyak goreng kemasan yang disuplai distributor PT Sime Darby Oils (SDO),” ucapnya.
Warga Kelurahan Mabuun, Hasan mengaku terbantu dengan adanya operasi pasar ini. Apalagi, menurut dia, harga minyak goreng di pasar tradisional saat ini masih terbilang mahal.
“Harga di pasar tradisional masih di kisaran Rp 21 ribu per liter. Denagn adanya operasi pasar minyak goreng ini, kami bisa membeli dengan harga murah sehingga bisa memudahkan untuk memasak di rumah,” kata Hasan.(jejakrekam)