Bertemu Walikota Banjarbaru, Ketua PSSI Kalsel Cabut 2 Sanksi Persebaru

0

JALAN tengah diambil Asprov PSSI Kalimantan Selatan yang sempat berseteru dengan Persebaru Banjarbaru. Lewat mediasi, akhirnya dua dari tiga sanksi yang dikenakan Komisi Disiplin Asprov PSSI Kalsel dicabut.

KESEPAKATAN ini tercapai usai Ketua Asprov PSSI Kalsel Hasnuryadi Sulaiman bersama sekretarisnya, Baktiansyah bertemu dengan Walikota HM Aditya Mufti Ariffin di rumah jabatan walikota di Banjarbaru, Rabu (26/1/2022) malam.

Usai mendengar menyimak kronologis dan penjelasan dari manajemen Persebaru Banjarbaru, Hasnuryadi mengakui ada kelemahan pada sistem pengesahan pemain di tingkat kompetisi.

“Namun di sisi lain, Asprov PSSI Kalsel tak bisa meniadakan aturan yang tercantum dalam regulasi Soeratin U-17,” kata Hasnuryadi.

BACA : Diprotes 3 Lawannya, Komdis PSSI Kalsel Jatuhkan Sanksi ke Persebaru Banjarbaru

Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI ini menegaskan jalan tengah diambil dan disepakati yakni Persebaru dibebaskan atas dua dari tiga sanksi yang dikenakan Komdis dan dikuatkan putusan banding Komisi Banding Asprov PSSI Kalsel.

Kesepakatan ini pun disaksikan Wakil Walikota Wartono yang juga Ketua Persebaru Banjarbaru serta Sekretaris Asprov PSSI Kalsel Baktiansyah.

“Dua sanksi yang dicabut itu berupa denda Rp 30 juta per pemain serta sanksi larangan bermain bagi Persebaru Banjarbaru pada Piala Soeratin U-17 Zona Kalsel pada 2022 mendatang,” kata Hasnur, sapaan akrabnya.

BACA JUGA : Surat Sekjen PSSI Tegaskan Perpindahan Pemain Persebaru dari Bone Pro FC Tidak Sah

CEO Barito Putera FC ini mengatakan sanksi pembatasan Persebaru Banjarbaru sebagai juara grup A Kompetisi Soeratin U-17 Zona Kalimantan Selatan tetap dikenakan atau berlaku. “Persebaru hanya dibebaskan dari denda dan larangan bermain untuk tahun berikutnya,” kata Hasnur.

Putra tokoh Banua Abdussamad Sulaiman HB ini mengatakan pembatalan dua dari tiga sanksi itu atas Persebaru Banjarbaru didasari semangat dan cita-cita bersama untuk memajukan persepakbolaan Banua.

BACA JUGA : Somasi PSSI Kalsel, Persebaru Minta Kompetisi Soeratin U-17 Zona Kalsel Ditunda

“Kami mengamati Banjarbaru punya semangat dan cita-cita yang sama. Apalagi, semangat Persebaru untuk bangkit usai sekian lama vakum. Semoga keputusan ini membawa kebaikan dan pembelajaran bagi kita semua,” kata anggota DPR RI dari Fraksi Golkar ini.(jejakrekam)

Penulis Iman Satria
Editor Didi G Sanusi

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.