WAKIL Ketua DPRD Kota Banjarmasin H Muhammad Yamin mengaku heran dengan rencana besar pembangunan Jembatan Pramuka-Sungai Gampa yang justru tidak muncul dalam APBD Banjarmasin tahun 2022.
“SAAT dibahas di Badan Anggaran (Banggar) DPRD Banjarmasin, termasuk terakhir pembahasan justru tidak muncul anggaran untuk pembangunan Jembatan Pramuka-Sungai Gampa. Ini yang kami herankan, kok tiba-tiba muncul rencana itu,” kata Yamin kepada jejakrekam.com, Rabu (26/1/2022).
Ketua DPC Partai Gerindra Banjarmasin ini menilai pembangunan Jembatan Pramuka-Sungai Gampa yang menelan dana berkisar Rp 175 miliar bukan prioritas. “Masih banyak masalah yang perlu segera dibenahi di Kota Banjarmasin ini,” kata Yamin.
BACA : Jadi Daerah Penyangga Banjarmasin, Pakar Kota Sarankan Bikin Jembatan Alalak Utara-Berangas
Begitupula, menurut dia, masalah anggaran pembebasan lahan yang bisa menelan dana hingga Rp 60 miliar dan dibebani ke APBD Banjarmasin juga tidak pernah dibahas.
“Saya tidak pernah melihat detail kenapa muncul angka segitu. Justru yang mengemuka saat pembahasan di DPRD Banjarmasin antara Banggar dengan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) hanya rencana Jembatan Sungai Jingah, bukan Jembatan Pramuka-Sungai Gampa,” kata Yamin.
BACA JUGA : Telan Dana Jumbo Rp 175 Miliar, Sangsi Rencana Jembatan Pramuka-Sungai Gampa Terealisasi
Menurut dia, rencana pembangunan Jembatan Sungai Jingah itu sudah sesuai dengan musyawarah rencana pembangunan (musrenbang), sehingga diusulkan untuk segera dibuat perencanaan detail (DED).
“Dari dokumen DED itu nanti akan tergambar berapa anggarannya. Untuk rencananya akan dimatangkan pada 2023,” ungkap Yamin.
Menurut dia, jika mengamati jumbonya anggaran pembangunan Jembatan Pramuka-Sungai Gampa mencapai Rp 175 miliar, jelas APBD Banjarmasin tidak akan sanggup menanggungnya.
“Mana mampu APBD Banjarmasin untuk membiayai rencana itu. Terkecuali, dana sharing antara Pemkot Banjarmasin, Pemprov Kalsel dan pemerintah pusat,” kata Yamin.
BACA JUGA : Daripada Bangun Jembatan Pramuka-Sungai Gampa, Isnaini: Fokus Atasi Banjir Dulu!
Dia pun mengaku bingung dengan komentar koleganya; Wakil Ketua DPRD Banjarmasin dari Fraksi Golkar Matnor Ali, jika mayoritas dewan mendukung rencana pembangunan Jembatan Pramuka-Sungai Gampa.
“Selama saya memimpin rapat membahas anggaran dengan pihak pemerintah kota, tidak ada anggaran untuk Jembatan Pramuka-Sungai Gampa. Entahlah, jika Pak Matnor Ali saat memimpin rapat yang mengatakan ada dana sharing antara Pemprov Kalsel dengan pemerintah pusat untuk jembatan itu,” pungkas Yamin.
BACA JUGA : Digarap Mulai 2023, Ini Rencana Jembatan Pramuka-Sungai Gampa Bernilai Rp 175 Miliar
Hal senada juga diungkapkan Ketua Komisi III DPRD Banjarmasin, Muhammad Isnaini. Menurut dia, justru yang mengemuka saat pembahasan anggaran untuk tahun 2022 adalah pembangunan Jembatan Sungai Jingah.
Lokasi pertama direncanakan berada di Jalan Simpang Bilu ke Sungai Jingah membentang di atas Sungai Martapura. Kemudian, lokasi alternatif kedua dirancang dari Seberang Masjid terkoneksi ke Sungai Jingah.
“Itu saja yang dibahas. Kok tiba-tiba muncul rencana pembangunan Jembatan Pramuka-Sungai Gampa, termasuk dana pembebasan lahannya,” kata anggota Banggar DPRD Banjarmasin dari Fraksi Gerindra.(jejakrekam)
Pencarian populer:https://jejakrekam com/2022/01/26/dibahas-jembatan-sungai-jingah-kok-muncul-rencana-jembatan-pramuka-sungai-gampa/