Begitu Dapat Izin, Walikota Ibnu Sina Pastikan 13 Jabatan Lowong Segera Dilelang

0

WALIKOTA Ibnu Sina memastikan 13 jabatan lowong untuk jabatan tinggi pratama di lingkungan Pemkot Banjarmasin akan segera dilelang terbuka.

PENEGASAN ini dilontarkan Walikota Ibnu Sina usai melantik secara massal 199 pejabat struktural di halaman Balai Kota Banjarmasin, Selas (25/1/2022).

“Saat ini, masih ada beberapa jabatan yang kosong sambil menunggu izin untuk melaksanakan pelantikan. Jika izin sudah dikeluarkan, Pemkot Banjarmasin akan kembali melaksanakan lelang kekosongan struktur sebanyak 13 jabatan,” kata Ibnu Sina.

Untuk 13 jabatan yang masih lowong di Pemkot Banjarmasin adalah Kepala Inspektorat pasca ditinggalkan James Fudhoil Yamin dicopot dari jabatannya dan dikembalikan ke Kejaksaan Tinggi (Kejati) Kalsel per 1 Juli 2020 silam.

BACA : Tunggu Rotasi JPT di Pemkot Banjarmasin, Sekda : 12 Posisi Lowong Dilelang Terbuka

Kemudian, Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Banjarmasin usai ditinggalkan Khairul Saleh yang mengundurkan diri, ditempati secara bergantian. Terakhir adalah Madyan yang merupakan  Kepala Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana dan Pemberdayaan Masyarakat Kota Banjarmasin.

Jabatan lainnya seperti Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Banjarmasin ditinggalkan Ariffin Noor, saat mencalon menjadi Wakil Walikota Banjarmasin mendampingi Ibnu Sina di Pilkada 2020 lalu. Saat ini, jabatan ini pun diisi secara bergantian, hingga teranyar adalah Rini Subantari.

BACA JUGA : Sekda Kota Banjarmasin Beres, 12 Pejabat Definitif SKPD Lowong Segera Dilelang

Untuk jabatannya lain, Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Banjarmasin yang sebelumnya diduduki Ichwan Noor Chalik, karena dilepas karena memasuki masa purnatugas. Pejabat senior lainnya yang meninggalkan jabatannya adalah Ahmad Husaini. Posisi Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Banjarmasin pun menjadi kosong, karena Husaini yang tergolong sudah lama mengabdi di Balai Kota juga pensiun.

Teranyar adalah Mukhyar. Pejabat yang sebelumnya dipercaya sebagai Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Banjarmasin juga harus pensiun. Begitupula, Sugito Said bersamaan dengan Mukhyar, sehingga posisi Kepala Badan Perencanaan, Penelitian dan Pengembangan Daerah (Barenlitbangda) Banjarmasin, juga turut ditanggalkannya.

BACA JUGA : Lantik 199 Pejabat Struktural Di Balai Kota, Walikota Ibnu Sina: Semua Stok Baru!

Ini belum lagi, dua posisi Asisten I Sosial dan Pemerintahan dan Asisten III Administrasi Umum yang di bawah Sekretaris Daerah Kota Banjarmasin, sudah lama kosong. Kursi Sekretaris DPRD Kota Banjarmasin pasca ditinggalkan Fathurrahim, usai diisi Iwan Ristianto, digantikan Siti Hafsah.

Dalam kesempatan itu, Ibnu Sina menegaskan pengembangan karier pegawai tidak dilakukan semata-mata untuk kepentingan pegawai yang bersangkutan. “Lebih diutamakan untuk melakukan pembenahan dan pemantapan organisasi dalam rangka meningkatkan kinerja penyelenggaraan tugas dan pelayanan umum,” ucap Ibnu Sina.

BACA JUGA : Bukan Hanya Sekda Lowong, Banyak Kepala Dinas di Pemkot Banjarmasin Masih Diisi Plt

Mantan anggota DPRD Kalsel ini juga mengungkapkan adanya penggabungan dan pembentukan dinas baru di Pemkot Banjarmasin. Seperti Dinas Pemadam Kebakaran yang terpisah dari Satpol PP Kota Banjarmasin dan Dinas Pemuda dan Olaharga (Dispora) dan Dinas Kebudayaan dan Parwisata (Disbudpar) menjadi Disbudporapar. Berikutnya, Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah dulunya sekarang disesuaikan yaitu Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Banjarmasin.(jejakrekam)

Penulis Rahm Arza
Editor Didi G Sanusi

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.