Caleg Tak Boleh Saling Jegal, Syaifullah Tamliha : PPP Harus Rebut Kursi Terbanyak di Kalsel!
KETUA Bidang Organisasi, Kaderisasi dan Keanggotaan (OKK) DPP Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Syaifullah Tamliha menargetkan partai Ka’bah harus bisa mengembalikan kejayaan di Pemilu 2024 khususnya di Kalimantan Selatan.
“TARGET PPP ke depan adalah harus bisa merebut kursi terbanyak pada Pemilu 2024 mendatang,” kata Syaifullah Tamliha dalam sambutannya di Musyarawah Kerja Wilayah (Mukerwil) I 2022 PPP Kalsel di Grand Dafam Q Banjarbaru, Sabtu (22/1/2022).
Belajar dari pengalaman pada pemilu-pemilu sebelumnya, Syaifullah menekankan agar antar calon legislatif (caleg) PPP ke depan tak boleh lagi saling jegal, namun justru berkolaborasi untuk merebut suara pemilih yang besar.
Mantan Sekretaris DPW PPP Kalsel ini berharap dalam Musyawarah Kerja Wilayah (Mukerwil) I yang diikuti 13 pengurus DPC PPP se-Kalsel, DPW PPP Kalsel dan elite partai bisa memutuskan sebuah kesepakatan antar caleg yang akan dipasang pada Pemilu 2024 mendatang.
“Jangan sampai caleg satu yang satu justru menggerogoti caleg yang lain. Jadi, jangan pernah berpikir untuk banyak dapat suara agar terpilih menjadi anggota DPR atau DPRD . Yang penting adalah, kita harus berpikir keras untuk cara mendapatkan kursi banyak-banyak,” tegas anggota Komisi I DPR RI ini.
Syaifullah mencontohkan ada 86 ribu pemilih di Kecamatan Martapura Kota, Kabupaten Banjar pada Pemilu 2019 lalu. Jumlah kursi yang tersedia 9 di DPRD Banjar, sayangnya justru PPP sebagia parpol lawas hanya kebagian satu kursi.
“Padahal, Martapura adalah kota yang memiliki jumlah pemilih besar. Makanya ke depan dalam menyongsong Pemilu 2024 nanti, perlu sosialisasi dari pintu ke pintu dan dari gang ke gang,” tegas Syaifullah.
BACA JUGA : Versi Survei SMRC, Partai Perindo Bisa Salip Elektabilitas PPP dan PAN
Dirinya pun telah melakoni gerakan turun menyapa para konstituen sejak sebulan lalu. Menurut Syaifullah, dengan dekat dengan konstituen atau masyarakat, maka bisa didata dan diidentifikasi apa saja yang dibutuhkan dalam pemilu akan datang.
Demi menggenjot wawasan kader partai, Syaifullah mengungkapkan pada workshop DPW PPP Kalsel pada 4 Februari 2022 akan mendatangkan CEO PolMark Indonesia, Eep Saefulloh Fattah. Konsultan poliitk yang dikenal andal dalam menganalisis dan menyusun strategi partai politik di Indonesia.
Masih menurut Syaifullah, saat ini PPP tengah mencetak 2 juta lembar bendera yang akan dibagikan ke jaringan partai tingkat bawah karena lambang partai telah diperbarui, sehingga harus dikenal masyarakat luas.
BACA JUGA : Kolaborasi Senior-Generasi Milenial Pimpin Partai Ka’bah Hasil Muscab PPP di Kalsel
Bagi Syaifullah, dengan mengukur kondisi politik Kalsel, PPP harus kembali merebut dua kursi DPR RI pada Pemilu 2024 yakni dari daerah pemilihan (dapil) Kalsel 1 dan 2.
“Saya ingatkan agar seluruh pengurus dan kader PPP agar lebih optimal memanfaatkan media sosial (medsos) dalam memperkuat sosial diri dan kepartaian. Tentu saja, bisa membuat sesuatu yang menjadi viral dan mendapat follower yang banyak,” beber Syaifullah.
Menurut dia, saat ini sudah memasuki era digital, sehingga para pengurus dan kader PPP harus melek dengan sistem jejaring sosial, semisal facebook, twitter atau instagram guna memperkuat sosialisasi mesin partai.(jejakrekam)