MANTAN politisi Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Iqbal Firdausi memilih hengkang dari partainya. Ini setelah, Iqbal ‘tersingkir’ dari pertarungan memperebutkan kursi Ketua DPC PPP Kota Banjarmasin dalam musyawarah cabang (muscab) pada November 2021.
NAMA akademisi STIE Indonesia Banjarmasin ini dikabarkan masuk jajaran petinggi DPD Partai Demokrat Kalimantan Selatan yang kini dinakhodai Walikota Ibnu Sina.
Namun, saat pelantikan pengurus DPD Partai Demokrat Kalsel periode 2021-2026 pada Selasa (4/1/2022), ternyata Iqbal Firdausi ternyata tak hadir. Padahal, Iqbal dalam kepengurusan duet Ibnu Sina bersama sekretarisnya, Bambang Yanto Permono ditaruh di posisi Wakil Ketua DPD Partai Demokrat Kalsel.
Wakil Bendahara DPD Partai Demokrat Kalsel Sri Nurnaningsih mengakui saat pelantikan Iqbal Firdausi tidak hadir dan ikut bersama pengurus lainnya saat dilantik Ketua Umum Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).
BACA : Bambang Jabat Sekretaris Demokrat Kalsel, Ibnu Sina Target Birukan Banua di Pemilu 2024
Kemana Iqbal Firdausi berlabuh? Ternyata doktor ekonomi pembangunan ini memilih bergabung ke DPC PKB Kota Banjarmasin di bawah komando Hilyah Aulia.
“Ya, saya bergabung ke DPC PKB Banjarmasin. Rencananya akan dilantik bersama pengurus cabang di Banjarmasin pada 29 Januari 2022 nanti,” ucap Iqbal Firdausi kepada jejakrekam.com, Selasa (18/1/2022).
Menurut dia, pilihan untuk hijrah dari PPP ke PKB didasari pertimbangan matang, bukan karena kecewa akibat kalah bersaing di muscab, ketika tim formatur justru memilih Abdul Rasyid Ridha sebagai ketua cabang.
“Bukan soal itu. Tapi saya memang ingin berkiprah di partai yang bisa memberi ruang gerak lebih leluasa, apalagi saya berlatar belakang seorang akademisi kampus,” ucap Iqbal.
BACA JUGA : Perebutan Kursi Ketua DPC PPP Banjarmasin Panas, Nama Iqbal Firdausi dan Rasyid Ridha Mencuat
Dirinya pun sudah mendapat restu Ketua Dewan Syuro DPC PKB Banjarmasin Arifin Noor yang juga wakil walikota, termasuk Hilyah Aulia selaku ketua cabang.
“Ini juga berdasar masukan dari rekan-rekan serta tokoh masyarakat di Seberang Masjid yang menjadi wilayah binaan saya selama ini. Tentu saja, hubungan saya dengan teman-teman di PPP dan termasuk dengan Pak Ibnu Sina (Ketua DPD Partai Demokrat Kalsel), tidak putus karena berbeda partai,” ucap Iqbal.
BACA JUGA : Pelantikan Ketua dan Pengurus DPC PPP se-Kalsel Diagendakan Serentak pada Januari 2022
Menurut dia, tantangan menghadapi Pemilu 2024 mendatang cukup kompleks, sehingga parpol yang akan jadi kontestan harus benar-benar selektif dalam memilih calon anggota legislatif (caleg).
“Ketika memilih langkah untuk mengarungi dunia politik, tentu saja keinginan politisi adalah bisa menjadi wakil rakyat. Sebab, ketika menjadi anggota dewan, tentu bisa lebih terarah dalam memperjuangkan aspirasi warga,” imbuh Iqbal.(jejakrekam)