LEMBAGA survei Indikator Politik Indonesia (IPI) merilis hasil survei elektabilitas partai politik (Parpol) di Tanah Air.
SURVEI Indikator Politik dilakukan pada 6-11 Desember 2021, melibatkan sebanyak 2020 responden dengan sampel basis sebanyak 1.220 orang, yang tersebar proporsional di 34 provinsi, serta dilakukan penambahan sebanyak 800 responden di Jawa Timur.
BACA:Elektabilitas Parpol di Panel Survei Indonesia, Ini Hasilnya
Populasi dipilih secara random dengan multistage random sampling. Margin of error survei tersebut +- 2,9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen. Responden terpilih dalam survei ini diwawancarai lewat tatap muka.
“PDIP masih di peringkat pertama, Gerindra peringkat kedua, kemudian disusul Golkar. Selisihnya tidak signifikan, 11 dan 10 persen masing-masing,” kata Direktur Eksekutif IPI Burhanuddin Muhtadi secara virtual, Minggu 9 Januari 2022.
Berdasarkan survei IPI, elektabilitas Gerindra dan Golkar hanya terpaut 0,7 persen. Kemudian, Partai Demokrat 8,7 persen dan PKB 6,8 persen. Berikutnya ada PKS 5,3 persen dan NasDem 4,0 persen serta PPP 4,0 persen. Lalu PAN 2,5 persen dan Perindo 2,5 persen. (jejakrekam)
Berikut ini elektabilitas Parpol menurut survei IPI terbaru:
PDIP 26,4 persen
Gerindra 11,1 persen
Golkar 10,4 persen
Demokrat 8,7 persen
PKB 6,8 persen
PKS 5,3 persen
NasDem 4,0 persen
PPP 4,0 persen
PAN 2,5 persen
Perindo 2,5 persen
PBB 0,6 persen
Hanura 0,5 persen